Bek tengah Maman Abdurahman menganggap sliding yang dilakukannya terhadap pemain depan Persisam Samarinda Agung Suprayogi merupakan sliding bersih.
Soal kaki Agung Suprayogi patah, itu murni karena musibah. Dilihat dari kartu kuning yang sudah dikantongi Maman Sepanjang perhelatan Liga Super Indonesia (LSI) musim ini, Maman baru mengantongi tiga kartu kuning.
"Biasanya untuk melihat tingkat pemain kasar atau tidak itu kan dari kartu kuning yang didapat pemain itu. Kalau saya baru dapat tiga dan yang satu juga saya dapat karena mengulur-ngulur waktu saat pertandingan lawan Bontang FC," kata Maman, di Mes Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat (15/4/2011).
Soal hukuman dari Komisi Disiplin (komdis) PSSI, sejauh ini, kata Maman, belum ada teguran. Namun, lanjutnya, sebelum memperkarakan insiden ini sebaiknya komdis melihat dulu tayangan ulang di televisi.
"Karena saya sudah melihat tayangan ulangnya dari ANTV, dan sliding saya murni dan bersih tidak ada unsur kesengajaan. Kalau saya memang terbukti sengaja saya bisa terima, saya bukan bela diri, tapi memang sliding itu bersih. Itu murni musibah, dan bagian dari risiko pemain sepak bola," jelas Maman. [gin]
