Ada kabar menarik datang dari bursa jual-beli pemain. Safee Sali dikabarkan telah bergabung dengan Pelita Jaya. Pelatih Misha Radovic mengaku terkejut.
Nama bomber berusia 27 tahun itu mencuat sejak membawa Malaysia jadi juara Piala AFF dengan menumbangkan Indonesia. Safee pun langsung dikaitkaitkan dengan sejumlah klub besar negeri ini yang siap membayar mahal pemain Selangor itu. Namun, kabar gembira ini justru ditanggapi dengan rasa terkejut dari Misha Radovic. Pelatih asal Serbia itu senang jika Safee akan jadi anak buahnya di Pelita Jaya.
Hanya, Radovic menerima kabar soal bergabungnya Safee dari asistennya, Jajang Nurjaman. ”Saya kaget mendengar kabar tersebut. Sebab, manajemen belum secara resmi menyampaikan hal itu kepada saya. Saya baru tahu bergabungnya Safee dari Jajang,” kata Radovic.
Bergabungnya Safee ke Pelita Jaya memang cukup mengejutkan. Sebab, federasi sepak bola Malaysia, FAM, mengimbau pemain tim negeri jiran yang ikut meraih trofi Piala AFF 2010 itu harus main di kompetisi yang setara dengan liga di negara asalnya. Selain itu, sejak dua bulan terakhir nama Safee selalu dikaitkan dengan Persib Bandung. Klub berjuluk Maung Bandung disebut sebagai tujuan awal pemain yang sejak 2006 hingga sekarang membela Selangor FC itu.
Penandatanganan kontrak Safee dengan Pelita Jaya sudah dilakukan sejak Rabu (2/2/2011). Tapi, Safee baru bisa bergabung dengan klub milik keluarga Bakrie pada Senin (14/2/2011). Dia masih menjalani laga dengan klub lamanya, Selangor FC, pada Sabtu (12/2/2011). ”Dia masih harus membela Selangor. Setelah itu, Safee langsung terbang ke Jakarta,” ungkap Direktur Pelita Jaya Rahim Soekasah.
Sayang, soal banderol Safee setelah resmi berkostum Pelita Jaya tak terungkap.” Kami sepakat tidak membeberkan harga Safee. Kalau terlalu murah harganya, Safee bisa dilarang ke Jakarta. Kalau terlalu tinggi, dia bisa dibilang pemain mata duitan,” tandas Rahim.
Nama bomber berusia 27 tahun itu mencuat sejak membawa Malaysia jadi juara Piala AFF dengan menumbangkan Indonesia. Safee pun langsung dikaitkaitkan dengan sejumlah klub besar negeri ini yang siap membayar mahal pemain Selangor itu. Namun, kabar gembira ini justru ditanggapi dengan rasa terkejut dari Misha Radovic. Pelatih asal Serbia itu senang jika Safee akan jadi anak buahnya di Pelita Jaya.
Hanya, Radovic menerima kabar soal bergabungnya Safee dari asistennya, Jajang Nurjaman. ”Saya kaget mendengar kabar tersebut. Sebab, manajemen belum secara resmi menyampaikan hal itu kepada saya. Saya baru tahu bergabungnya Safee dari Jajang,” kata Radovic.
Bergabungnya Safee ke Pelita Jaya memang cukup mengejutkan. Sebab, federasi sepak bola Malaysia, FAM, mengimbau pemain tim negeri jiran yang ikut meraih trofi Piala AFF 2010 itu harus main di kompetisi yang setara dengan liga di negara asalnya. Selain itu, sejak dua bulan terakhir nama Safee selalu dikaitkan dengan Persib Bandung. Klub berjuluk Maung Bandung disebut sebagai tujuan awal pemain yang sejak 2006 hingga sekarang membela Selangor FC itu.
Penandatanganan kontrak Safee dengan Pelita Jaya sudah dilakukan sejak Rabu (2/2/2011). Tapi, Safee baru bisa bergabung dengan klub milik keluarga Bakrie pada Senin (14/2/2011). Dia masih menjalani laga dengan klub lamanya, Selangor FC, pada Sabtu (12/2/2011). ”Dia masih harus membela Selangor. Setelah itu, Safee langsung terbang ke Jakarta,” ungkap Direktur Pelita Jaya Rahim Soekasah.
Sayang, soal banderol Safee setelah resmi berkostum Pelita Jaya tak terungkap.” Kami sepakat tidak membeberkan harga Safee. Kalau terlalu murah harganya, Safee bisa dilarang ke Jakarta. Kalau terlalu tinggi, dia bisa dibilang pemain mata duitan,” tandas Rahim.
