Pelatih Al Ain Alexandre Gallo mengatakan, tim besutannya bakal menghadapi kesulitan saat menghadapi Sriwijaya FC dalam pertandingan final play-off Grup Timur Liga Champions Asia [LCA] di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu [19/2].
Menurut Gallo, ia menyadari pertandingan di LCA tidak akan berjalan mudah. Karena itu, Gallo telah mengirim tim pemantau untuk melihat permainan calon lawan dan kondisi di Palembang.
“Liga Champions Asia adalah kompetisi yang besar. Kami telah melakukan segalanya untuk menyiapkan tim ini. Tapi yang pasti ini akan tidak mudah,” ujar Gallo dilansir laman thenational.ae.
“Seorang staf kami sudah melihat pertandingan mereka [melawan Muang Thong United], dan mereka sangat cepat. Cuaca di sana juga sangat panas dan lembab, serta punya pendukung yang banyak. Kami perkirakan tidak akan mudah.”
Gallo berharap bisa memetik kemenangan di kandang Sriwijaya FC untuk dijadikan titik balik kebangkitan klub Uni Emirat Arab tersebut yang terpuruk di kompetisi domestik pada musim ini.
Juru taktik asal Brasil ini tetap akan mengandalkan permainan operan pendek dan cepat untuk membongkar pertahanan lawan. Gallo ingin mengubah gaya permainan Al Ain yang selama ini kerap menggunakan skema operan jauh.
“Kami akan terus bekerja, bekerja, bekerja agar bisa keluar dari situasi buruk yang kami alami saat ini,” kata Gallo.
Pada pertandingan nanti, Al Ain tidak bisa menurunkan gelandang timnas Uni Emirat Arab sekaligus motor permainan tim, Omar Abdulrahman, dan gelandang Rami Yaslam yang mengalami cedera.
Menurut Gallo, ia menyadari pertandingan di LCA tidak akan berjalan mudah. Karena itu, Gallo telah mengirim tim pemantau untuk melihat permainan calon lawan dan kondisi di Palembang.
“Liga Champions Asia adalah kompetisi yang besar. Kami telah melakukan segalanya untuk menyiapkan tim ini. Tapi yang pasti ini akan tidak mudah,” ujar Gallo dilansir laman thenational.ae.
“Seorang staf kami sudah melihat pertandingan mereka [melawan Muang Thong United], dan mereka sangat cepat. Cuaca di sana juga sangat panas dan lembab, serta punya pendukung yang banyak. Kami perkirakan tidak akan mudah.”
Gallo berharap bisa memetik kemenangan di kandang Sriwijaya FC untuk dijadikan titik balik kebangkitan klub Uni Emirat Arab tersebut yang terpuruk di kompetisi domestik pada musim ini.
Juru taktik asal Brasil ini tetap akan mengandalkan permainan operan pendek dan cepat untuk membongkar pertahanan lawan. Gallo ingin mengubah gaya permainan Al Ain yang selama ini kerap menggunakan skema operan jauh.
“Kami akan terus bekerja, bekerja, bekerja agar bisa keluar dari situasi buruk yang kami alami saat ini,” kata Gallo.
Pada pertandingan nanti, Al Ain tidak bisa menurunkan gelandang timnas Uni Emirat Arab sekaligus motor permainan tim, Omar Abdulrahman, dan gelandang Rami Yaslam yang mengalami cedera.