
PSSI tidak begitu saja menerima keluarnya izin kompetisi Liga Primer Indonesia. PSSI mempertanyakan kapasitas Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
Direktur Hukum dan Peraturan PSSI Max Boboy menyatakan, BOPI tidak memiliki keterkaitan langsung dengan kompetisi sepakbola. "Apa urusannya BOPI dengan sepakbola? Apakah mereka itu induk organisasi sepakbola di Indonesia?" protes Max, Kamis (6/1/2011).
Max memaparkan, izin kompetisi sepakbola di Indonesia harus melalui rekomendasi PSSI. Dia beralasan, rekomendasi tersebut diatur dalam UU No. 3 Tahun 2005. "Di situ sudah jelas tertulis, induk organisasi sepakbola adalah PSSI. BOPI tidak ada urusannya dengan kompetisi sepakbola," ujarnya.
Sekadar diketahui, izin atas kompetisi LPI akhirnya keluar setelah ada pertemuan antara Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga, Mabes Polri, dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Menpora Andi Mallarangeng memaparkan, perizinan sepakbola amatir diserahkan kepada PSSI. Sementara sepakbola profesional merupakan kewenangan BOPI.
Oleh sebab LPI merupakan kompetisi profesional, perizinannya diatur oleh BOPI. Pihak PSSI dianggap tidak punya hak untuk melarang atau memberi izin terhadap kompetisi LPI. "BOPI berhak membuat keputusan apapun dan saya akan mengikutinya," kata Andi. [but]