Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, menegaskan rencana menggelar semifinal 1 Piala AFF 2010 antara Filipina melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno murni permintaan Federasi Sepakbola Filipina (PFF).
Nugraha menegaskan PFF sudah melakukan konsultasi dengan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) untuk menggelar semifinal pertama di SUGBK sejak Minggu, 5 Desember 2010.
"Saat itu, Presiden PFF, (Jose) Mari Martinez sudah memohon ke AFF jika timnas Filipina lolos ke semifinal akan menggelar pertandingan home di Jakarta. AFF kemudian menanyakan kesiapan PSSI untuk menggelar semifinal pertama," ujar Nugraha dalam jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis 9 Desember 2010.
"Kemudian saya berkonsultasi dengan Ketua PSSI (Nurdin Halid) dan dia bertanya apa keuntungan dan kerugiannya bagi kami. Kemudian kami menanyakan pihak AFF apa yang menjadi kewajiban dan keuntungan kami. Setelah itu, kami meminta surat resmi. Dan surat itu tadi pagi kami terima."
Nugraha kemudian menegaskan kondisi stadion di Filipina memang tidak memungkinkan untuk menggelar semifinal Piala AFF. Selain itu kondisi internal PFF sedang tidak sehat.
"Tidak pernah pertandingan sepak bola senior dilakukan di Filipina, karena tidak ada stadion memadai di sana, baik di Manila dan Bacolod. Biasanya mereka menggelar pertandingan U-15 dan sepakbola wanita," pungkas Nugraha.
"Selain itu, kondisi kepengurusan di PFF sedang tidak sehat. Ada konflik antara ketua umum baru yang terpilih dengan ketua umum lama," papar Nugraha.
