Pelatih PSM, Robert Alberts, kembali meminta penundaan sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait dugaan penghinaan wasit Setyono. Robert ada urusan keluarga bertepatan dengan jadwal sidang Komdis, Jumat, 19 November besok.
Robert mengaku sulit menghadiri sidang dengan jadwal yang sebenarnya sudah direvisi itu. Pasalnya, besok dia mesti menemani istrinya, Thava dan anaknya, Arjun yang datang berlibur ke Makassar.
Makanya, Robert berharap sidang bisa ditunda. "Saya tidak bisa meninggalkan istri dan anak saya. Mereka ke sini untuk berlibur dan saya mesti mendampingi," katanya, Rabu, 17 November.
Robert pun meminta manajemen PSM untuk memfasilitasi permintaan tersebut. "Saya berharap bisa diundur. Kalau manajemen tetap berangkat ke sana, saya tidak ikut," tambah pria asal Belanda itu.
Sang meneer juga tidak khawatir Komdis langsung memberinya sanksi. Dia yakin, tidak akan ada keputusan sepanjang dia belum memberi klarifikasi terkait kasus ini.
Kuasa hukum PSM, Syahrir Cakkari, mengaku belum mendapat pemberitahuan soal permintaan Robert. "Sejauh ini belum ada komunikasi soal itu," tutur dia.
Malam tadi, manajemen kabarnya langsung menggelar pertemuan terkait permintaan ini. Meski begitu, hasilnya belum diketahui hingga berita ini diturunkan.
Manajemen berharap, Robert tetap mengikuti sidang yang dijadwalkan besok sore. Pasalnya, PSM sudah pernah meminta penundaan. Awalnya sidang Robert dijadwalkan 10 November lalu namun diundur karena Robert masih di Malaysia.
Robert mengaku sulit menghadiri sidang dengan jadwal yang sebenarnya sudah direvisi itu. Pasalnya, besok dia mesti menemani istrinya, Thava dan anaknya, Arjun yang datang berlibur ke Makassar.
Makanya, Robert berharap sidang bisa ditunda. "Saya tidak bisa meninggalkan istri dan anak saya. Mereka ke sini untuk berlibur dan saya mesti mendampingi," katanya, Rabu, 17 November.
Robert pun meminta manajemen PSM untuk memfasilitasi permintaan tersebut. "Saya berharap bisa diundur. Kalau manajemen tetap berangkat ke sana, saya tidak ikut," tambah pria asal Belanda itu.
Sang meneer juga tidak khawatir Komdis langsung memberinya sanksi. Dia yakin, tidak akan ada keputusan sepanjang dia belum memberi klarifikasi terkait kasus ini.
Kuasa hukum PSM, Syahrir Cakkari, mengaku belum mendapat pemberitahuan soal permintaan Robert. "Sejauh ini belum ada komunikasi soal itu," tutur dia.
Malam tadi, manajemen kabarnya langsung menggelar pertemuan terkait permintaan ini. Meski begitu, hasilnya belum diketahui hingga berita ini diturunkan.
Manajemen berharap, Robert tetap mengikuti sidang yang dijadwalkan besok sore. Pasalnya, PSM sudah pernah meminta penundaan. Awalnya sidang Robert dijadwalkan 10 November lalu namun diundur karena Robert masih di Malaysia.
