Berlabel pemain timnas dan pemain bintang yang menghuni klub raksasa sekelas Sriwijaya FC, ternyata berdampak positif bagi Arif Suyono dan Firman Utina. Pasalnya, dua pemain ini ditawari sebagai bintang iklan apparel terkenal asal Amerika Serikat, Nike.
“Tawaran memang sudah ada. Tapi, saat masih sebatas itu. Soal alasan saya tidak tahu pasti mengapa dipilih sebagai bintang iklan Nike,” kata wings kanan Sriwijaya FC, Arif Suyono, kemarin (11/10).
Arif melanjutkan sampai saat ini pihak Nike dan dirinya belum membahas soal harga dan berapa lama dirinya akan di kontrak bersama apparel terkenal dari negeri Paman Sam ini “Belum sampai ke soal harga dan sistim kontrak kerjanya. Semuanya baru penawaran. Yang pasti, informasi dari pihak Nike kerja sama ini persiapan Piala AFF,” imbuh mantan pemain Arema FC ini.
Wajar bila apparel sekelas Nike kesengsem dengan pemain bintang Sriwijaya FC ini. Ya, Keceng sapaan Arif Suyono merupakan pemain terkenal dan sudah berpengalaman Pemain asal kota Batu, Malang ini sudah sejak 2007 lalu memperkuat timnas Indonesia. Bukan hanya itu, selalu bermain di klub raksasa seperti Persema, Arema FC, dan Sriwijaya FC juga membuat eksistensi Keceng tetap berkibar.
Begitu juga dengan Firman Utina. Mantan pemain Pelita Jaya ini juga merupakan pilar utama timnas Indonesia. Dengan posisi tak tergantikan di strating eleven tim Garuda (timnas Indonesia), membuat nama Firman Utina tetap menjadi nominasi pemain terbaik tanah air.
Apalagi, mantan pemain Persija Jakarta ini bermain di klub raksasa dan selalu meraih juara, yakni Sriwjaya FC. Praktis, eksistensi Firman Utina tetap terjaga. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Nike ingin menjadikan dua pemain terbaik Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) menjadi ikon produknya.
Sementara itu, Direktur Teknik dan SDM, PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Hendri Zainuddin, membenarkan dua pemain terbaiknya menjadi bintang iklan apparel Nike. “Pihak PT Liga Indonesia (PT LI) hari ini (kemarin Red) menginformasikan hal ini kepada saya,” kata Hendri Zainuddin. (mg43)
“Tawaran memang sudah ada. Tapi, saat masih sebatas itu. Soal alasan saya tidak tahu pasti mengapa dipilih sebagai bintang iklan Nike,” kata wings kanan Sriwijaya FC, Arif Suyono, kemarin (11/10).
Arif melanjutkan sampai saat ini pihak Nike dan dirinya belum membahas soal harga dan berapa lama dirinya akan di kontrak bersama apparel terkenal dari negeri Paman Sam ini “Belum sampai ke soal harga dan sistim kontrak kerjanya. Semuanya baru penawaran. Yang pasti, informasi dari pihak Nike kerja sama ini persiapan Piala AFF,” imbuh mantan pemain Arema FC ini.
Wajar bila apparel sekelas Nike kesengsem dengan pemain bintang Sriwijaya FC ini. Ya, Keceng sapaan Arif Suyono merupakan pemain terkenal dan sudah berpengalaman Pemain asal kota Batu, Malang ini sudah sejak 2007 lalu memperkuat timnas Indonesia. Bukan hanya itu, selalu bermain di klub raksasa seperti Persema, Arema FC, dan Sriwijaya FC juga membuat eksistensi Keceng tetap berkibar.
Begitu juga dengan Firman Utina. Mantan pemain Pelita Jaya ini juga merupakan pilar utama timnas Indonesia. Dengan posisi tak tergantikan di strating eleven tim Garuda (timnas Indonesia), membuat nama Firman Utina tetap menjadi nominasi pemain terbaik tanah air.
Apalagi, mantan pemain Persija Jakarta ini bermain di klub raksasa dan selalu meraih juara, yakni Sriwjaya FC. Praktis, eksistensi Firman Utina tetap terjaga. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Nike ingin menjadikan dua pemain terbaik Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) menjadi ikon produknya.
Sementara itu, Direktur Teknik dan SDM, PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Hendri Zainuddin, membenarkan dua pemain terbaiknya menjadi bintang iklan apparel Nike. “Pihak PT Liga Indonesia (PT LI) hari ini (kemarin Red) menginformasikan hal ini kepada saya,” kata Hendri Zainuddin. (mg43)
