Share |

Arema Incar Trofi Community Shield


Arema Indonesia langsung tancap gas.Jawara Djarum Indonesia Super League (ISL) 2009/2011 ingin mengawali musim ini dengan target mengapit trofi Community Shield (CS).

CS merupakan laga pembuka ISL yang tradisinya dimulai sejak awal musim lalu.Agenda ini mempertemukan klub terbaik ISL dengan juara Piala Indonesia. Pada laga yang akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (25/9),Arema bakal menjamu juara Piala Indonesia 2010,Sriwijaya FC (SFC).

Kemenangan dua gol tanpa balas atas Persija Jakarta, dalam partai uji coba Sabtu (18/9),menjadi modal klub berjuluk Singo Edan. Sebab,laga kontra SFC juga memiliki gengsi nyaris sama kala Arema menjamu Persija. Selain trofi CS sebagai bukti pengukuhan klub terbaik negeri ini alias memburu juara sejati,ada misi lain dari Arema.Ahmad Bustomi dkk membawa misi balas dendam atas kekalahan mereka di final Piala Indonesia 2010.

Miroslav Janu pun menegaskan, anak asuhnya sudah on fire untuk terjun ke kompetisi.Menurut arsitek anyar Arema ini, meski CS hanya laga semiformal, partai ini sebagai pijakan positif perdana bagi Bustomi dkk.Jadi,kemenangan merupakan harga mati. ”Saya ingin memenangkan Community Shield. Sama seperti saat menghadapi Persija, pertandingan nanti sangat penting artinya bagi tim ini untuk menentukan langkah kami,”kata Miro, sapaan Janu, yangmusiminimenggantikanperan Robert Rene Alberts kemarin.

Menurut Miro, kemenangan atas Macan Kemayoran menjadi titik awal pasukannya dalam menghadapi musim 2010/2011 yang dimulai akhir pekan ini.Sebelumnya Arema mencatat hasil kurang memuaskan pada persiapan pramusim karena belum lengkapnya komposisi tim. Fakta ini yang memunculkan optimisme berlipat dari markas Singo Edan. MengenaikekuatanSFC,pelatih berpaspor Republik Ceko ini melihat klub itu lebih mengancam dibandingkan Persija.

Alasannya, nilai pertandingan yang jauh berbeda dan bukan lagi sekadar uji coba. Selain itu,Laskar WongKito–julukanSFC– telahmembuktikan dengan persiapan serius plus merebut trofi turnamen pemanasan Inter Island Cup (IIC) 2010. ’’Sriwijaya FC mungkin berubah dibanding sebelumnya, baik pelatih maupun pemain.Tapi, mereka tetap salah satu klub terbaik di Indonesia.

Saya pikir mereka juga tidak main-main di pertandingan nanti.Mereka adalah klub yang selalu ingin menang,” tutur Miro, pria yang sebelumnya menjadi arsitek tim B klub elite Republik Ceko,Slavia Praha,itu. Soal perkembangan permainan Arema saat ini, secara umum Bustomi dkk sudah cukup bagus. Namun, Miro tetap ingin ada peningkatan lagi. Keberadaan Esteban Guillen sebagai jenderal lapangan tengah membuatnya tenang. Hanya, secara keseluruhan masih butuh sejumlah pembenahan.

Esteban juga telah membuktikan kontribusinya dengan mencetak satu gol ke jala Persija.Walau tidak berharap mencetak gol di tiap pertandingan, Miro ingin keseimbangan lini tengah Arema bisa bertahan seperti sekarang. ”Saya ingin penampilan saat melawan Persija menjadi standar penampilan minimal Arema di kompetisi musim ini. Esteban bagus dan kami harap dia tetap stabil,” tandas Miro.

Untuk perkembangan lain,striker asing Roman Chmelo sudah tiba di Malang dan bergabung bersama tim.Namun,pemain asal Slovakia ini belum juga menandatangani kontrak resmi ini. Pemain yang sudah dua musim membela Arema ini baru tiba dari negaranya untuk terapi cedera. Miro belum melihat kondisi Roman sehingga dia tak bisa memastikan peluang pemain ini untuk dapat tampil dalam waktu dekat. (kukuh setyawan)
Share on Google Plus

About 12paz