Share |

Target Alberts untuk PSM Hanya Papan Atas


Target Robert Rene Alberts bersama PSM Makassar sudah ditetapkan.Sang arsitek ”hanya” dibebankan membawa PSM ke papan atas Djarum Indonesia Super League (ISL) 2010/2011.

Sasaran dari manajemen PSM kepada pelatih kelahiran 14 November 1954 tersebut terbilang cukup ringan.Jika dibandingkan dengan nilai kontrak yang disodorkan,tentu bisa dikatakan jauh lebih tinggi. Untuk mendatangkan Alberts ke Makassar, manajemen PSM diperkirakan menyodorkan dana sekitar Rp900 juta hingga Rp1 miliar. Nilai ini menurut kabar belum termasuk fasilitas rumah tinggal,kendaraan dinas,sopir,hingga tiket pesawat pulang-pergi ke Malaysia.

Selain masalah nilai kontrak yang terbilang tinggi bagi seorang pelatih, ada juga permintaan Alberts, yakni mendatangkan sekitar 14 pemain baru musim depan.Tentu permintaan kedua itu selayaknya jadi pertimbangan. Artinya,manajemen PSM seharusnya menuntut lebih jauh kepada pelatih yang sukses memberikan gelar juara bagi Arema Indonesia itu.Terlebih sekarang suporter juga kurang setuju dengan pendepakan Syamsul Chaeruddin.

Ikon yang juga kapten PSM itu kabarnya dilepas dan tak masuk skema skuad Juku Eja karena rekomendasi Alberts. Kondisi ini yang membuat pendukung PSM kecewa. Apalagi, target bagi pelatih asal Belanda itu tergolong ringan. Atas semua alasan itu,manajemen PSM melalui Humas Nurmal Idrus memiliki jawaban. Dia menyebut kalau target papan atas bukan sasaran mutlak.

PSM juga tetap melihat peluang juara. “Kami hanya menuntut bisa lebih baik dari prestasi musim lalu. Untuk ke depan, PSM hanya mematok di papan atas sambil melihat kemungkinan untuk bisa menjadi juara.Namun, intinya, kami target papan atas saja dulu,” kata Nurmal. Menurut Nurmal, meskipun komposisi PSM memiliki potensi besar,manajemen belum mau mematok target yang terlalu tinggi.

Alasannya, kompetisi yang akan datang dipastikan lebih ketat dari musim sebelumnya. ”Meski kami memiliki The Dream Team sekalipun, PSM tidak akan mematok target sebagai juara. Kami harus melihat kondisi lawan yang tentu sangat siap untuk musim depan,”lanjutnya. Pengamat sepak bola Sulawesi Selatan (Sulsel) Yopie Lumoindong berkomentar pesimistis soal peluang juara PSM.

Dia mengatakan keberadaan Alberts di PSM tidak akan memberikan banyak perubahan berarti. Sebaliknya, keputusan manajemen PSM yang memberikan keleluasaan dalam menentukan pemain memiliki efek tak bagus.”Saya tidak yakin PSM bisa bernasib sama dengan Arema, meski pelatihnya Alberts.Artinya,untuk mencapai juara, masih perlu waktu,” kataYopie.

Mantan asisten manajer PSM bidang teknik itu juga menjelaskan, sebelum Alberts resmi diikat seharusnya perburuan pemain sudah dilakukan. Yopie beralasan, pemain yang memiliki kualitas baik sangat terbatas. Bahkan, untuk di Indonesia, pemain yang masuk level teratas hanya berkisar 60 pemain. ”Jika pemain yang didatangkan memiliki kualitas yang baik, tentu tidak akan ada pelatih yang mau menolak.Makanya, perburuan pemain seharusnya dilakukan sejak awal,”tandasnya. (abd kadir)
Share on Google Plus

About 12paz