Guna memenangkan laga perebutan posisi ketiga dalam Piala Indonesia, Persipura Jayapura lebih memilih untuk membangkitkan kondisi psikologis pemain daripada harus menggenjot latihan dengan keras.
Itu mengingat Persipura mengalami kekalahan dalam adu penalti melawan Sriwijaya FC di semifinal. Pelatih Persipura, Jacksen Tiago mengaku akan memfokuskan sisi psikologis anak asuhnya.
“Ya, saya rasa tinggal menyiapkan kondisi psikologis pemain saja agar bisa tampil bagus. Pastinya, kemarin itu masih ada sisa perasaaan kecewa dan sedih,” aku Jacksen.
“Dan sampai saat ini anak-anak masih mengalami sedikit trauma imbas dari kekalahan kemarin. Jadi kita tinggal membangkitkan sisi psikologis agar anak-anak memliki motivasi yang baru kembali,“ ujarnya kepada wartawan pada latihan di Stadion Manahan Solo.
Membangkitkan sisi psikologis pemain dianggap mantan pemain dan pelatih Persebaya Surabaya ini lebih penting. “Kalau persiapan dari segi teknis kami sudah mempersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya,” kata dia.
Soal fisik, pihaknya telah mempersiapkannya sejak tiga pekanlalu, sebelum perdelapan final Piala Indonesia. "Kita di Jayapura sudah latihan fisik terus kok,” tuturnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, jika saat ini masih dibekali dengan banyaknya materi latihan justru akan membuat pemain Persipura merasa terbebani. "Dan hasilnya, anak-anak malah tidak bisa bermain maksimal karena sama saja berada dalam kondisi tertekan," tutup Jacksen.
Laporan: Fajar Sodiq/Solo