Kabar bakal digelarnya pelatnas jangka panjang di timnas terus menggelinding. Klub-klub pun dibuat cemas, khususnya klub yang menyumbang banyak pemain ke ajang seleksi tim Merah-Putih.
Klub khawatir tidak bisa menggunakan jasa pemainnya dalam waktu lama. Tetapi isu itu buru-buru ditampik pelatih timnas, Alfred Riedl. Menurut dia, pelatnas memang sebuah hal penting. Tetapi bukan berarti harus merugikan klub.
"Sebelumnya memang ada rencana pelatnas jangka panjang. Tetapi setelah dikaji ulang, ternyata ada format lain. Jadi, klub tidak perlu khawatir, sebab pemain bisa tetap membela klub," ujar Riedl usai memimpin seleksi timnas di Stadion Andi Mattalatta, Kamis, 3 Juni.
Riedl menjelaskan, untuk menghadapi AFF Cup Desember mendatang, timnas akan menggelar tiga kali pelatnas. Pelatnas pertama dimulai 1 Agustus. Arsitek asal Austria itu memperkirakan, ada sekira 25 pemain yang akan dipanggil.
Sebelumnya, asisten manajer timnas, Iwan Budianto, menjelaskan bahwa timnas belum menemukan format pelatnas yang akan diterapkan. Yang jelas, kata mantan manajer Persik Kediri itu, timnas akan mencari cara yang tidak merugikan semua pihak.
Saat ini, ada sekira 50 pemain yang masuk seleksi timnas. Mereka dibagi dalam dua wilayah seleksi; timur dan barat. Seleksi wilayah timur sudah digelar dalam dua hari ini di Makassar.
About 12paz
