
Tujuh nama asing siap beredar kembali di Djarum Indonesia Super League (DISL) musim 2010/2011.Mereka di antaranya Greg Nwokolo, Lorenzo Cabanas, Emilie Mbamba, dan Emanuel de Porras.
Sebelumnya mereka memutuskan keluar karena alasan berbeda. Greg misalnya, hengkang karena Persija Jakarta lamban memutuskan vonis status kontraknya.Jelang deadline negosiasi, Macan Kemayoran belum punya garansi APBD. Nasib berbeda dialami Mbamba. Mantan mesin gol Arema Malang itu dipaksa angkat koper karena sikap indisipliner.
Komdis PSSI memberlakukan status cekal selama lima tahun plus denda Rp50 juta sejak DISL 2008/2009. Idealnya, Mbamba baru comeback pada kompetisi 2012/2013.Lima musim menghilang, De Porras juga sedang menimbang tawaran merumput lagi di DISL.Pemain berusia 29 tahun itu terakhir kali memperkuat PSIS Semarang saat Divisi Utama 2005/ 2006 menjadi kasta tertinggi.
’’Kami sudah melakukan seleksi internal. Rata-rata pemain yang datang lagi memenuhi syarat administrasi. Greg positif bermain lagi karena sudah ada klub DISL yang memintanya, tapi bukan Persija. Kalau De Porras sedang menghitung ulang potensi harga yang didapat,”ungkap agen Ligina Sportindo Edy Syahputra kemarin. Macan Kemayoran sebelumnya selalu mengklaim Greg akan bergabung kembali musim depan. Namun, comeback juga bukan garansi sukses.
PSM Makassar akhirnya mencoret striker Cristian Carrasco asal Cile pada jeda kompetisi musim ini.Amunisi yang musim sebelumnya memperkuat San Marcos de Arica dinilai tidak maksimal meski merumput 1.371 menit atau 53% dengan melesakkan lima gol. Status rapor lebih buruk justru dimiliki Riduan Barkowi yang masuk ke Pelita Jaya pada transfer windowtengah musim.
Bersama The Young Guns, julukan Pelita Jaya, Barkowi baru merumput 1.062 menit atau 39% dan mencetak satu gol. Barkowi sebelumnya menghabiskan waktu putaran satu di klub Al Wahda,Suriah, imbas kontraknya tidak diperpanjang oleh Persiwa Wamena. Edy menambahkan, klub harus jeli melihat kondisi pemain. ”Carrasco sudah tua. Masa keemasannya sudah lewat.
Klub umumnya masih membeli nama meski saat ini banyak pemain muda yang jauh berkualitas,” lanjutnya. Total pemain yang beredar di DISL saat ini berjumlah 467 dan 17%-nya adalah paspor asing. Sampai jeda putaran pertama, dominasi amunisi impor berasal dari AFC, CAF, dan CONMEBOL.
Sementara itu,agen Mutiara Hitam Sport and Management Dennis Jules Onana akan melobi PSSI untuk memastikan status Mbamba. ”Untuk Mbamba akan konfirmasi dahulu dengan PSSI.Kalau bisa,dia akan bermain di sini. Lalu, Nomo Teh Marco dan Siankam Ernest mengakui atmosfer DISL saat ini lebih baik,makanya tertarik kembali,” pungkasnya. (wahyu argia)