Rencana tim pelatih Arema untuk memaksimalkan peran Noh Alam Shah di ajang Piala Indonesia dipastikan gagal. Striker Arema asal Singapura itu hampir dipastikan absen hingga laga terakhir babak 16 besar Piala Indonesia. Termasuk saat Singo Edan menjamu Persela Lamongan, Rabu (12/5) besok.
Dengan demikian, dipastikan Along tak bisa bermain menghadapi FX Yanuar yang membuatnya dua kali diganjar kartu merah. Padahal, pertemuan antara Along dan FX Yanuar sangat ditunggu-tunggu publik Malang.
Meski Along berkebangsaan Singapura namun ia kini membela Singo Edan. Sebaliknya, FX Yanuar pemain asli Malang, kini membela Persela Lamongan.
Sementara itu cedera otot di bagian paha kanan Along hingga kemarin masih belum membaik. Pemain yang akrab disapa Along ini mengalami cedera saat Arema menghadapi Pelita Jaya dipertandingan pertama babak 16 besar, di Stadion Kanjuruhan, Jumat (7/5) lalu.
Bahkan pada pertandingan itu, Along tak sampai menyelesaikan pertandingan hingga usai 2x45 menit. Striker Arema yang juga striker Timnas Singapura itu ditarik keluar di awal babak kedua dan digantikan Fakhrudin karena kondisinya tak bisa dipaksakan lagi.
“Along mengalami cedera otot paha kanan depannya. Dia akan melakukan fisioterapy di Malang dan dia harus istirahat latihan. Terutama untuk kontraksi otot pahanya,” ungkap dokter tim Arema, Albert Rudianto perihal kondisi Along yang Sabtu lalu sempat dibawa ke Surabaya untuk pemeriksaan medis.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, menurut dr Albert, otot paha Along mengalami robek sekitar 0,5 sentimeter. Sehingga dengan kondisi cedera ini, Along dipastikan absen lawan Persela, termasuk saat Arema menghadapi Persisam Samarinda dipertandingan lanjutan Liga Super, 16 Mei nanti.
“Robeknya kecil, kita akan lihat kondisinya nanti, yang pasti hingga lawan Persisam dia tidak bisa main. Kebetulan dia memang absen karena hukuman kartu merah. Jadi mungkin Along baru bisa dipersiapkan lawan Bontang FC,” terang dokter muda ini.
Namun demikian, dr Albert belum bisa memberi garansi 100 persen Along benar-benar siap menghadapi Bontang FC, 19 Mei nanti. Pasalnya, untuk cedera seperti yang dialami Along, menurutnya dibutuhkan waktu ideal istirahat selama dua minggu.
“Ya, mudahan-mudahan saja dia bisa tampil, dan kalau melihat semangatnya sepertinya dia bisa main lawan Bontang FC,” sebut dr Albert memastikan cedera Along sebenarnya mulai dirasakan saat melakukan pemanasan sebelum tanding lawan Pelita Jaya.
Diduga, cedera striker yang telah mengemas 14 gol untuk Arema ini dipicu saat melakukan tendangan salto di depan gawang Pelita Jaya pada babak pertama. Pada saat melakukan salto tersebut, menurut dr Albert kontraksi otot mungkin dalam kondisi tidak pas. (bua/jon)