Hasil kemenangan Persib di empat laga terakhir tak membuat PSPS gentar ketika bertemu di Stadion Rumbai, Ahad (21/3) petang ini. Bahkan, hasil tersebut justru melecut semangat Askar Bertuah -julukan PSPS- untuk meredam laju Maung Bandung -julukan Persib.
Ya, Persib tak terkalahkan sejak putaran kedua berlangsung. Namun, semua laga tersebut digelar di Stadion si Jalak Harupat, Soreang Bandung, kandang mereka. Persisam dikalahkan 2-0, Bontang FC dibekuk 2-1, Arema dikalahkan 1-0 dan terakhir Persema dicukur 4-0.
PSPS justru termotivasi untuk menghentikan laju Persib sekaligus membalas kekalahan 1-3 ketika bertemu di putaran pertama lalu. ‘’Anak-anak justru bersemangat untuk mengalahkan Persib, apalagi kami kalah di putaran pertama. Kami tak mau mengulangi kekalahan tersebut,’’ ujar pelatih PSPS, Abdul Rahman Gurning, kemarin.
Tak hanya untuk membalas kekalahan putaran pertama, PSPS tentunya tak ingin dipermalukan kedua kalinya di Stadion Rumbai. Ya, rekor tak terkalahkan di kandang sejak di Divisi Utama 2008/2009 dan Liga Super 2009/2010 sempat ternoda karena dikalahkan Persipura 0-1 di laga sebelumnya, 13 Maret lalu. Peluang untuk mencapai target ini memang terbuka. Pasalnya, kekuatan PSPS petang ini berbeda ketika main di putaran pertama lalu. Saat itu, PSPS tampil compang-camping di lini belakang karena Dedi Gusmawan dan Agus Cima absen. Sedangkan petang ini, PSPS akan tampil full team.
Danil Junaidi yang sempat mengalami cedera engkel sudah ikut latihan. Meski tak dimasukkan sebagai starter, bek asal Kuansing ini tetap dimasukkan dalam Daftar Susunan Pemain (DSP). Begitu juga Isnaini yang sudah fit usai didera demam panas sebelum lawan Persipura.
Gurning pun bisa tenang menyiapkan strategi menghadapi Persib kali ini. Pola 4-4-2 akan dimainkan. Para gelandang diinstruksikan untuk tidak membiarkan gelandang Persib mengembangkan permainan terutama dari kedua sayap Persib. ‘’Bermain ngotot dan keras salah satu kunci untuk meredam Persib,’’ ujar Gurning.
Untuk meredam kedua sayap Persib, Eka Ramdhani dan Atep, PSPS sudah menyiapkan Edi Sibung di bek kanan dan Agus Cima di bek kiri. Sementara dua center bek, PSPS masih mengandalkan Banaken Basoken dan Dedi Gusmawan. Empat pemain lini tengah, Gurning akan memainkan Cyril Emile Tchana, Ade Chandra Kirana, Rusdianto serta April Hadi. Ade Suhendra kemungkinan besar dibangku cadangkan. Sementara dua striker, PSPS masih mengandalkan Dzumafo Epandi Herman dan Isnaini. Kiper mungkin ada perubahan dari Dede ke Fance Harianto. PSPS memang punya kans untuk membalas kekalahan 1-3. Sejauh ini, rekor tandang skuad besutan Jaya Hartono masih sangat buruk. Persib baru dua kali memenangkan pertandingan di kandang lawan, sepanjang kompetisi LSI berlangsung.
Tak hanya itu, di laga petang ini Persib tanpa diperkuat striker asal Brazil, Hilton Moriera yang mengalami cedera saat lawan Persema lalu. Hilton merupakan pemain yang mencetak satu gol ketika PSPS kalah 1-3 lalu. Ia juga punya rekor gol bagus dan selalu mencetak gol saat lawan PSPS. Kemenangan empat laga Persib di kandang memang memotivasi mereka untuk memperbaiki rekor tandang yang buruk. Tapi, faktor kekelahan juga akan menjadi bumerang buat mereka. Dalam waktu sepekan hari mereka menjalankan tiga pertandingan. Namun, Persib tetap menargetkan menang di laga tandang, termasuk lawan PSPS. Pasalnya, mereka mengusung target juara dan memenangkan enam laga tandang tersisa.
Sebelumnya, manajemen Persib telah mengkalkulasi meraih 12 poin dari 8 laga tandang yang dilakoni Maung Bandung pada putaran kedua LSI. ‘’Setiap laga tandang kita harus memasang target menang. Menjadi sebuah kerugian, jika kita hanya mengejar hasil seri ataupun terpaksa harus kalah. Sekali lagi saya tegaskan, kalau masih mau juara kita harus terus menang,’’ ujar asisten pelatih Persib, Robby Darwis.
Tiga poin sudah berhasil diraih saat menaklukan Persik Kediri di Stadion Brawijaya beberapa waktu lalu. Artinya, dari 6 laga tandang Maung Bandung perlu 9 poin untuk menuntaskan target awal. Tetapi, itu adalah target yang kita hitung-hitung sebelumnya.
‘’Sekarang semuanya sangat berubah, karena kita masih tertinggal 6 angka dari Arema yang masih memuncaki klasemen sementara. Artinya, di sisa kompetisi ini kita harus bisa terus memenangkan pertandingan,’’ lanjut Robby.
Di tempat terpisah, Sekretaris tim Persib, Yudiana, menyebutkan tidak ada yang istimewa untuk dikawal ketat oleh Eka Ramdhani dan kawan-kawan dari kubu PSPS. Namun berharap kerjasama dan kerja keras timlah yang dikedepankan dalam laga nanti. ‘’Di PSPS, tidak ada yang istimewa. Dan Memang tidak ada yang perlu dikawal ketat, kami hanya mengandalkan kerja sama dan kerja keras tim untuk semua berkonsentrasi menutup semua pergerakan PSPS. Kami ingin main bagus saja, dan bisa membawa pulang poin dari Pekanbaru,’’ ujarnya saat konferensi pers jelang laga, kemarin.
Persib Keluhkan Cuaca Panas
Bermain di depan pendukung sendiri, tentunya menjadi modal tambahan bagi PSPS. Apalagi seluk beluk iklim sudah akrab dilalui pasukan Abdul Rahman Gurning, baik dalam kondisi cuaca panas, maupun kondisi detail lapangan Stadion Rumbai yang menjadi arena laga.
Tidak bagi sang tamu, Persib. Mereka mengeluhkan kondisi cuaca di Pekanbaru. Disebut panas dan tentunya berbeda 180 derajat dari basecamp mereka di Bandung. Diyakini dengan kondisi cuaca yang kurang bersahabat ini sedikit banyaknya akan berpengaruh bagi tim asuhan Jaya Hartono.
Meski begitu, disebutkan pelatih kiper Persib, Anwar Sanusi yang didampingi sekretaris tim Yudiana saat melakukan konferensi pers di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Sabtu (20/3) sore, kondisi cuaca menjadi perhatian khusus bagi timnya dan hal itu sudah diantisipasi.
‘’Cuaca di Pekanbaru panas, berbeda jauh dengan Bandung. Tentunya ini sedikit berpengaruh dengan permainan tim nantinya. namun kami sudah mengantisipasi, dan kami nyatakan siap untuk mencuri poin di Pekanbaru,’’ ujar Anwar.
Untuk PSPS, kondisi ini tentunya menjadi keuntungan tersendiri. Selain diuntungkan dengan panjangnya masa recovery (pemulihan) dibanding lawan untuk persiapan, juga didukung oleh kondisi cuaca yang sudah menjadi hal biasa bagi Agus Cima dan kawan-kawan. Ditambah dukungan penuh dari Asykar Theking akan mengalir untuk memberikan semangat kepada tim PSPS. ‘’Ya, kami memiliki masa persiapan yang lebih baik dari Persib dan kami nyatakan semua sudah siap seratus persen untuk memberikan hal terbaik bagi tim PSPS. Kami akan turun full team, dan sudah siap 100 persen,’’ ujar asisten manager Sardiansyah yang juga didampingi asisten pelatih Afrizal.(das/gus)
