Share |

Psap vs Psms : Ayam Kinatan tampil dengan skema baru


Dalam menghadapi PSAP Sigli, Senin (22/3) sore, di Stadion Kuta Asan Sigli, PSMS Medan dipastikan tampil dengan formasi yang berbeda dari biasanya. Ayam Kinantan berupaya menampilkan permainan yang lebih baik ditangan arsitek baru PSMS, Zulkarnaen Pasaribu. Absennya tiga pemain pilar PSMS turut mempengaruhi skema baru yang akan diterapkan mantan pemain PSMS di era 70-an tersebut.

Perubahan mencolok terjadi di sektor depan. Nyeck Nyobe yang biasanya diplot sebagai palang pintu akan mendampingi Osas Marvellous Saha di depan. Zulkarnaen menganggap Nyobe punya kapasitas yang cukup baik sebagai striker. “Nyobe punya posisi asli sebagai gelandang, selain itu ia punya kemampuan tendangan keras dan kemampuan mencetak gol yang cukup baik,” kata Zulkarnaen saat dihubungi, malam ini.

Penempatan Nyobe di depan sebelumnya pernah dilakukan Suimin Diharja ketika masih menangani PSMS. Nyeck juga tercatat sebagai pemain belakang yang cukup subur dengan membukukan dua gol. Keputusan ini membuat Zulkarnaen berjudi karena penempatan Nyobe di depan akan menyebabkan sedikit lubang di belakang. Apalagi bek tengah, Ahmad Maulana Putra absen karena akumulasi kartu. Beruntung Deni Wahyudi bisa kembali bermain setelah menjalani sanksi akumulasi.

Zulkarnaen berencana menempatkan Deni di belakang bersama dengan Harry Syahputra dan Chico Maradona. Sementara Syaiful Ramadhan dan Bambang Tri Sanjaya akan diplot di posisi wing back. Perubahan juga terjadi di lini tengah. Jecky Pasarela yang biasanya beroperasi di lini depan akan ditarik ke tengah. Sementara Heri Suwondo yang biasanya di posisi wing bek kiri akan mendampingi Jecky, Faisal Azmi, dan M Affan Lubis di tengah.

Memburuknya penampilan M.Halim di beberapa laga terakhir membuatnya harus merelakan posisinya ke tangan Irwin Ramadhana. Apalagi Irwin tampil cukup baik ketika PSMS berlaga dengan Persipasi di Stadion Teladan.

“Saya akan memberikan kemampuan terbaik untuk PSMS. Mudah-mudahan kepercayaan yang diberikan dapat saya tanggung jawabin dengan baik,” kata Irwin.

Di kubu lawan, PSAP Sigli optimis akan meraih poin penuh di laga ini. Apalagi tiga angka ini diperlukan untuk mendapatkan kesempatan sebagai salah satu peserta Copa Indonesia . Meskipun begitu pelatih PSAP, Bambang Nurdiansyah tidak mau sesumbar. Baginya PSMS tetap merupakan tim yang tangguh dan harus diwaspadai.

“Berada di papan bawah bukan berarti kita bisa dengan mudah menang. PSMS tetap tim yang tangguh. Namun kita harus rebut tiga angka untuk memenuhi target kita,” kata mantan pelatih Arema ini.

Editor: AMIR SYARIF SIREGAR
Share on Google Plus

About 12paz