Kemenangan telak 4-0 yang diraih Persib Bandung dari Persema Malang di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung, Rabu (17/3), sepertinya harus dibayar mahal. Pasalnya, Persib terancam kehilangan salah satu striker andalannya, Hilton Mauro Moreira yang mengalami cedera lutut kanannya pada menit 35, akibat berbenturan dengan pemain belakang Persema, Pierre Pattrick Seme.
Akibat benturan tersebut, Hilton tidak mampu melanjutkan pertandingan. Oleh petugas medis, striker asal Brasil yang sudah menyumbangkan 11 gol untuk Persib itu, langsung dilarikan ke RS Halmahera Bandung dengan menggunakan ambulans.
Meski cederanya kemungkinan serius, dokter tim Persib, dr. Rafi Gani yang mendampingi Hilton ke RS Halmahera belum memberikan penjelasan apa pun soal kondisi pemain yang enam menit sebelumnya masih sempat mencetak gol indah ini.
"Sekarang, cedera Hilton masih diobservasi di RS Halmahera. Jadi, saya belum bisa memberikan penjelasan apa-apa soal kondisi cedera Hilton," kata Rafi.
Pelatih Persib, Jaya Hartono terlihat sangat cemas dengan kondisi cedera Hilton. Pada saat insiden benturan terjadi, Jaya sempat meninggalkan area teknik untuk melihat langsung cedera Hilton yang saat itu sudah ditandu petugas medis.
"Hilton mengalami cedera di bagian lututnya. Saya berharap, cederanya itu tidak terlalu serius. Saya berharap, tidak terjadi pergeseran lututnya. Mudah-mudahan cuma memar di bagian luar saja," kata Jaya, pada saat konferensi pers.
Dikatakan Jaya, jika hanya mengalami memar di bagian luar, Hilton hanya membutuhkan waktu istirahat sekitar satu minggu. "Kalau cuma memar, kemungkinan hanya butuh waktu pemulihan seminggu. Mudah-mudahan, hanya itu yang terjadi," ulang Jaya, menunjukkan kekhawatiran kehilangan Hilton lebih lama.
Jaya pantas khawatir kehilangan Hilton. Sebab, striker yang dinilai bisa menjadi motivator tim tersebut sejauh ini selalu menjadi andalannya di lini depan. Bersama Cristian Gonzales, Hilton yang menyumbangkan 11 gol, merupakan salah satu duet paling tajam di Liga Super Indonesia (LSI) musim ini. Keduanya sudah mencetak 24 gol atau lebih dari 50% gol Persib. (B.82/B.111)**
Akibat benturan tersebut, Hilton tidak mampu melanjutkan pertandingan. Oleh petugas medis, striker asal Brasil yang sudah menyumbangkan 11 gol untuk Persib itu, langsung dilarikan ke RS Halmahera Bandung dengan menggunakan ambulans.
Meski cederanya kemungkinan serius, dokter tim Persib, dr. Rafi Gani yang mendampingi Hilton ke RS Halmahera belum memberikan penjelasan apa pun soal kondisi pemain yang enam menit sebelumnya masih sempat mencetak gol indah ini.
"Sekarang, cedera Hilton masih diobservasi di RS Halmahera. Jadi, saya belum bisa memberikan penjelasan apa-apa soal kondisi cedera Hilton," kata Rafi.
Pelatih Persib, Jaya Hartono terlihat sangat cemas dengan kondisi cedera Hilton. Pada saat insiden benturan terjadi, Jaya sempat meninggalkan area teknik untuk melihat langsung cedera Hilton yang saat itu sudah ditandu petugas medis.
"Hilton mengalami cedera di bagian lututnya. Saya berharap, cederanya itu tidak terlalu serius. Saya berharap, tidak terjadi pergeseran lututnya. Mudah-mudahan cuma memar di bagian luar saja," kata Jaya, pada saat konferensi pers.
Dikatakan Jaya, jika hanya mengalami memar di bagian luar, Hilton hanya membutuhkan waktu istirahat sekitar satu minggu. "Kalau cuma memar, kemungkinan hanya butuh waktu pemulihan seminggu. Mudah-mudahan, hanya itu yang terjadi," ulang Jaya, menunjukkan kekhawatiran kehilangan Hilton lebih lama.
Jaya pantas khawatir kehilangan Hilton. Sebab, striker yang dinilai bisa menjadi motivator tim tersebut sejauh ini selalu menjadi andalannya di lini depan. Bersama Cristian Gonzales, Hilton yang menyumbangkan 11 gol, merupakan salah satu duet paling tajam di Liga Super Indonesia (LSI) musim ini. Keduanya sudah mencetak 24 gol atau lebih dari 50% gol Persib. (B.82/B.111)**
