
Persib Bandung akan menjadi lawan PSM di laga berikutnya, Rabu, 14 Oktober besok. Tim berjuluk "Maung Bandung" telah tiba di Makassar, Senin, 12 Oktober sore. Mereka menginap di Hotel Dinasti, Jalan Sulawesi, Makassar.
Pelatih Persib, Jaya Hartono, yang ditemui di lobi Hotel Dinasti mengaku timnya siap menghadapi PSM. Torehan buruk 0-2 di laga awal melawan Persiba Balikpapan siap dibayar di Makassar. Jaya mengaku memang masih buta dengan kekuatan PSM, namun setidaknya hasil seri PSM melawan Sriwijaya sedikit memberi gambaran.
PSM menurutnya, masih memiliki celah di semua lini. "Kami gagal di laga awal karena tampil dengan sepuluh pemain. Mudah-mudahan kali ini bisa terbayar," ungkap Jaya. Menantang PSM, Jaya tak bisa menurunkan gelandang andalannya, Hariono karena menjalani hukuman kartu merah.
Gelandang timnas itu memang tetap diboyong ke Makassar, namun akan digantikan pemain lain. Calon penggantinya adalah Airlangga Sucipto dan Atep. "Cuma itu aja. Selebihnya kami bisa tampil ful tim," kata Jaya enteng.
Sebenarnya Persib masih menjalani sanksi dari Komdis PSSI terkait mogok main musim lalu melawan Persitara Jakarta Utara. Enam pemain menjalani hukuman satu kali tak bisa tampil di musim ini. Tapi sanksi itu digilir per partai oleh PSSI.
Kebetulan, saat menantang PSM, dua nama harus menjalani sanksi; Nyek Nyobe dan Waluyo. Nyek dan Waluyo sudah tak menghuni Persib Bandung. Makanya saat menantang PSM, mereka tetap full tim.
"Sanksi itu dicicil. Saat melawan Persiba Balikpapan, kami tak bisa menunrunkan Tema Mursadat dan Maman Abrurrahman. Kebetulan Tema sudah tak di Persib Bandung. Sementara Maman Abdurrahman tidak kami sertakan ke Balikpapan karena cedera," aku Jaya. (aci)