Jika tidak ada kendala, latihan Persebaya Surabaya pascalibur Ramadan di Stadion Tambaksari, sore nanti, bakal dipimpin langsung Pelatih baru Danurwindo.
Setelah sempat tertunda, mantan pelatih Persija Jakarta itu akhirnya tiba di Surabaya siang kemarin. Rencananya, setelah melakukan perkenalan sejenak, dia bakal langsung mengambil alih komando latihan yang sempat dipegang pelatih sementara Gomes de Olivera. ’’Danur sudah datang, dia sudah bisa langsung melatih besok (hari ini),’’ ujar Cholid Ghoromah, Asisten Manajer Persebaya.
Memang, meski sudah resmi dikontrak Persebaya tiga pekan lalu, Danurwindo tidak bisa langsung memimpin latihan karena sedang menjalankan tugas sebagai instruktur kepelatihan di Jakarta. Selama lebih dari sepekan, program yang dirancang dijalankan sementara oleh Gomes de Olivera.
Sore nanti merupakan latihan perdana bersama Danurwindo sekaligus pertama kali bagi pemain pascalibur Ramadan selama empat hari. Dengan kehadiran Danurwindo, diharapkan program latihan bisa lebih jelas. Selain itu, sikap mengambang Persebaya terkait keikutsertaannya di Liga Jatim juga segera bisa diputuskan.
’’Soal Liga Jatim sepenuhnya wewenang pelatih. Mudahan-mudahan setelah melihat kondisi pemain, dia bisa memutuskan apakah ikut atau tidak,’’ tuturnya. Pengprov PSSI Jatim sebelumnya sudah membuat rancangan bakal menunjuk Persebaya sebagai salah satu tuan rumah Liga Jatim bersama Persela Lamongan dan Persema Malang.
Namun, hanya Persebaya yang belum bisa memastikan karena masih menunggu keputusan Danurwindo. Selain kehadiran Danurwindo, kemungkinan besar latihan sore nanti juga akan diikuti seluruh pemain lokal Persebaya, termasuk Musafri. Striker timnas Indonesia yang musim lalu membela Persiba Balikpapan dijadwalkan akan tiba di Surabaya, Selasa (25/8).
’’Musafri datang besok, mudah-mudahan dia bisa langsung ikut latihan,’’ ujar Cholid Ghoromah. Musafri jadi pemain lokal terakhir yang akan bergabung dengan Persebaya. Meski sudah lama diklaim jadi milik Persebaya, pemain terbaik di Liga Super musim lalu itu tidak bisa bergabung cepat dengan alasan keperluan keluarga.
Namun santer dikabarkan, Musafri masih dapat ganjalan dari Persiba yang tidak mau melepasnya. Danurwindo yang kemarin datang ke Mes Karanggayam hanya mengatakan bahwa cukup senang bisa menangani tim sebesar Persebaya.
Bagi dia, ini adalah tantangan yang berat. ’’Saya cukup bangga bisa menangani tim sebesar Persebaya. Meskipun saya masih buta dengan kekuatan tim, saya yakin bisa berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik,” kata Danur kemarin. [rachmad tomy/sindo]
