Ada yang baru dalam seleksi tim Delta Putra Sidoarjo (Deltras) di Gelora Delta Sidoarjo kemarin sore (28/7). Yakni, bergabungnya tiga penggawa lawas yang musim lalu menjadi bagian tim berjuluk The Lobster itu.
Mereka adalah pemain belakang M. Khusen, kiper Juni Irawan, dan striker Sugianto. Selain mereka, striker yang musim lalu memperkuat Persisam Samarinda, Fakhrudin, turut dalam seleksi tersebut. Khusen menyatakan baru bisa mengikuti seleksi kemarin sore karena baru tiba dari ajang Porad (Pekan Olahraga Angkatan Darat) yang dihelat di Semarang.
Menurut pemain yang akrab disapa Komandan itu, sampai saat ini belum ada komitmen apa pun dengan Deltras. Pembicaraan serius dengan manajemen baru belum dilakukan. Pemain kelahiran Dradah, Lamongan, tersebut mengungkapkan bahwa musim depan dirinya ingin bermain bersama tim yang tidak jauh dari tempat tinggal (Sidoarjo). ''Saya dan keluarga memang ingin seperti itu,'' ujarnya.
Pemain yang musim lalu tampil taktis dalam menjaga barisan pertahanan tersebut tidak mempermasalahkan jika harus bergabung dengan tim yang tampil di Divisi Utama. Meski, ada beberapa klub Super League yang melirik.
Khusen menuturkan, beberapa teman setimnya musim lalu sudah menghubungi untuk membicarakan kemungkinan kembali memperkuat The Lobster. ''Tapi, mereka masih menunggu tawaran yang diajukan manajemen. Jika cocok, tidak menutup kemungkinan mereka akan kembali ke sini,'' jelasnya.
Sementara itu, Manajer Deltras Vigit Waluyo menyatakan, manajemen akan mengutamakan putra daerah untuk memperkuat The Lobster. Menurut manajer kawakan tersebut, sudah ada 12 pemain asal Sidoarjo yang merapat ke Deltras. Menurut dia, timnya masih fokus menyaring pemain lokal. Jika sudah beres, manajemen akan berpikir untuk mendatangkan pemain asing. ''Yang pasti, semua kami sesuaikan dengan kekuatan finansial yang kami miliki,'' katanya.
Untuk menyongsong kompetisi musim depan, Deltras akan mendapat sokongan dana pribadi dari Bupati Sidoarjo Win Hendrarso sekitar Rp 5 miliar. ''Sejauh ini dana tersebut belum berwujud alias masih sebatas omongan. Itu tidak masalah. Yang penting, sekarang kami serius melakukan seleksi untuk membentuk skuad yang tidak asal-asalan,'' papar Vigit. (ali/ko)