Share |

Ledakan di JW Marriott dan Ritz Carlton : Kutuk Pelaku, Ferry Diancam Lewat Telepon


Kiper tim nasional Ferry Rotinsulu mendapat ancaman lewat telepon dari orang tidak dikenal . Ferry dan keluarganya diminta untuk berhati-hati usai berkomentar soal tragedi bom JW Marriott dan Ritz Carlton, Jumat,17 Juli 2009.

Menurut Manajer Indonesia All Star, Andi Darussalam Tabussala, kejadian ini membuat konsentrasi Ferry terganggu. Karena itu dia telah melaporkan kejadian ini ke Mabes Polri, pagi tadi, pagi tadi, Sabtu, 18 Juli 2009.

"Saya sempat menelepon orang yang mengancam Ferry. Suaranya serak," kata Andi kepada wartawan di sela-sela latihan Indonesia All Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Juli 2009.

Ferry merupakan salah seorang skuad Indonesia All Star yang selamat dari bom JW Marrott. Dia dan rekan-rekannya luput dari musibah itu karena harus mengikuti latihan pagi di Lapangan Tim Nasional, Senayan, Jakarta.

Andi menambahkan, ancaman diterima Ferry setelah komentarnya soal insiden JW Marriott dan Ritz Carlton ditayangkan oleh salah satu stasiun televisi, Jumat, 17 Juli 2009. Dalam wawancara Ferry mengutuk pelaku pemboman yang telah menyebabkan jatuhnya korban jiwa itu.

"Komentarnya standar dan tidak memojokkan siapapun. Dia hanya mengutuk pelaku pemboman dan mengungkapkan kesedihannya atas kejadian ini," kata Andi.

• VIVAnews
Share on Google Plus

About 12paz