Pembatalan pertandingan Indonesia All Star vs Manchester United dipastikan akan membawa efek domino pada persiapan tim nasional proyeksi Pra Piala Asia (PPA) 2011.
Dua uji coba yang akan digelar awal Agustus 2009, yakni kontra Malaysia dan China. Kedua negara tersebut diperkirakan enggan bertandang ke Indonesia akibat pemboman yang menimpa Ritz-Carlton dan JW Marriott yang terjadi Jumat pagi, 17 Juli 2009.
Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid kepada wartawan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat, 17 Juli 2009, mengatakan akan meningkatkan intensitas uji coba ke luar negeri. "Kalau tidak ada halangan, kita akan melakukan uji coba ke Arab Saudi," kata Nurdin.
Selain meningkatkan intensitas ke luar negeri, PSSI juga sudah siap dengan konsekuensi terburuk terkait kelanjutan PPA 2011. Saat menjadi tuan rumah dalam duel kontra Oman, 6 Januari 2010, PSSI akan menyiapkan beberapa stadion alternatif.
"Kita akan koordinasi dengan AFC terkait kelanjutan PPA 2011. Kalau Oman tidak setuju di Jakarta, kita akan pindahkan ke Palembang. Kalau tidak setuju juga, kita akan usulkan untuk digelar di Kuala Lumpur atau Singapura," kata Nurdin.
PSSI memang menargetkan timnas untuk lolos ke babak utama Piala Asia 2011. Saat ini, Boaz Solossa cs berada di tempat ketiga klasemen sementara grup B dengan 2 poin dari dua kali pertandingan.
Di peringkat pertama bercokol Oman dengan 4 poin dan tempat kedua dihuni oleh Kuwait dengan koleksi 3 poin. Sebelum menjamu Oman, timnas akan berhadapan dengan Kuwait di Stadion Internasional Jaber Al Ahmad, 14 November 2009. [mt/vn]
