Share |

Bepe Merapat ke Selangor


Striker Persija Jakarta Bambang ‘Bepe’ Pamungkas semakin dekat dengan klub Liga Super Malaysia (LSM) Selangor FC.

Garansi izin diisyaratkan Macan Kemayoran, bahkan PSSI siap menjadi katalisator. Kebenaran wacana kembalinya Bepe merumput di negeri jiran mendekati kenyataan. Pengurus dan manajemen klub bersedia memberi jalan bagi Bepe bermain bersama The Red Giants, julukan Selangor, musim depan. Macan Kemayoran sebenarnya menempatkan pemain berusia 29 tahun tersebut sebagai prioritas amunisi yang dipertahankan.

Direktur Utama PT Persija Jaya Benny Erwin mengungkapkan, klub akan mendukung keputusan Bepe bila ingin berganti kostum asing.

”Kami sejak awal sudah tahu adanya isu-isu tersebut. Tidak apa-apa kalau Bepe mau pergi ke Selangor. Persija akan menghormati keputusannya. Sekarang mau bagaimana lagi, posisi klub agak sulit. Tapi, kami belum bertemu langsung dengan Bepe. Nanti semuanya akan dibahas,” ungkap Benny kemarin.

Bepe kabarnya ditawari berlipat dari jumlah yang diterimanya bersama Persija, yaitu Rp217,6 juta sebulan. Benny menambahkan, Macan Kemayoran terpaksa menunda pembahasan status pelatih dan pemain setelah pilpres putaran pertama selesai.

”Biarkan pilpres jalan dahulu. Kami tunggu siapa pemimpinnya nanti. Kegiatan Persija terpaksa kami lupakan sementara. Kompetisi juga baru digelar Oktober. Masalah pelatih dan pemain baru dibahas setelah itu,” lanjut Benny.

Calon pelatih awalnya mengerucut pada Ivan Kolev serta Miroslav Janu. Bukan hanya teknis, Macan Kemayoran kembali dihadapkan pada problem dana. Masa depan klub semakin kabur lantaran problem internal.

”Kolev atau siapa pun akan dibahas nanti. Ya, kami tahu track record Janu bersama Arema. Alternatif pelatih lain tetap ada. Dana musim depan memang belum putus. Kami menunggu hasil pilpres. Pengelola klub bisa berubah. Pak Bajuri (Harianto Bajuri, manajer) bisa saja tidak di situ lagi,” ujar Benny.

Sikap serupa ditunjukkan manajemen. Asisten Manajer Persija Ferry Indra Syarief mengatakan status Bepe bebas kontrak sehingga setiap saat bisa berganti klub. Namun, mereka berharap status pemain dan pelatih tetap diputuskan pada akhir Juni.

”Posisi Bepe sudah bebas. Dia punya hak penuh atas klub yang dipilihnya. Silakan saja kalau ingin ke Selangor. Tapi, idealnya, masalah pemain atau pelatih secepatnya diputuskan. Posisi pemain menunggu keputusan mereka di atas. Pemain menunggu statementPak Bajuri atau pihak PT Persija,” papar Ferry.

Sementara itu, koreksi diberikan PSSI terkait ketertarikan Selangor kepada pemain Liga Super. Selain Bepe, Red Giants juga menaruh minat serupa terhadap gelandang PSMS Medan Elie Aiboy. Bisa jadi Turnamen Piala Selangor yang mulai digelar 31 Juli merupakan salah satu filter sebelum Bepe dan Elie bergabung kembali.

”Mereka akan bermain sebagai bintang tamu sekalian reuni. Selangor memang sudah minta izin mau membawa kembali Bepe dan Elie. Tapi, kami harus tahu siapa agen mereka dan minta izin kepada klub asal. PSSI akan membantu,” tandas Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes.
Share on Google Plus

About 12paz