Share |

PSSI Buat Pengumuman Tiba-tiba, Deltras Dirugikan



Deltras Sidoarjo mempertanyakan keputusan PSSI yang tidak memperbolehkan dua pemain (satu pemain Persija Pedro Javier dan satu Pemain Deltras, Sean Daniel Rooney) untuk bermain dalam kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Jika hal tersebut diumumkan jauh hari sebelum laga dimulai, mungkin bisa dimaklumi. Akan tetapi, kalau pengumuman tersebut baru disampaikan 10 menit sebelum kick off maka masalah akan terjadi.

Demikian disampaikan oleh pelatih Deltras Sidoarjo, Jorg Pieter S seusai pertandingan melawan Persija di Stadion Utama GBK, Kamis (1/12/2011).

"Saya sangat menyesalkan permasalahan tidak bisa dimainkannya dua pemain. Dari Persija (Pedro) dan dari Deltras (Rooney) 10 menit sebelum pertandingan," paparnya.

Terlebih bagi Deltras yang mengaku sebenarnya mengincar tiga poin saat melawan tim Macan Kemayoran ini. Padahal, ia mengaku Budi Sudarsono sudah menemukan permainan dengan Rooney.

"Terlepas apakah karena peraturan atau politik harusnya ada esensi untuk kemajuan sepakbola," ungkapnya.

Kekalahan Deltras atas Persija, Jorg menambahkan tak lepas dari kebijakan PSSI yang serba tiba-tiba. Menghadapi Persija, Deltras sebenarnya melakukan persiapan lama. Akan tetapi, PSSI beralasan Rooney tidak bisa dimainkan lantaran belum keluarnya administrasinya sebagai pemain asing di Indonesia yakni International Transfer Certivicate (ITC).

"Saya sesalkan kenapa itu baru diumumkan 10 menit sebelum pertandingan. Jika PSSI lebih baik, maka klub lebih baik. Itu sangat menggangu skema formasi, psikologi pemain, aura permaianan yang telah disiapkan lama, dan di beberapa sisi menciptakan kekecewaan," tukasnya.

Iwan Taunuz
Share on Google Plus

About 12paz