Rekor yang sulit dicapai oleh manajer mana pun pada era sepakbola modern. Saat trofi menjadi target utama, maka yang terjadi hanyalah pergantian manajer/pelatih dalam waktu yang relatif singkat. Bandingkan dengan Sir Alex Ferguson yang sudah 25 tahun menangani Manchester United.
Sejak menggantikan Ron Atkinson pada 6 Desember 1986, Ferguson ternyata bertahan lama di Old Trafford. Berkuasa selama seperempat abad, Ferguson memberi 37 trofi bagi MU.
Dalam rentang waktu yang panjang, dirinya sudah menghadapi 144 pelatih/manajer dari berbagai klub besar di Eropa. Mulai dari Franz Beckenbauer di Bayern Munich, Vicente del Bosque di Real Madrid sampai yang usianya masih 33 seperti Andre Villas-Boas yang mengarsiteki Chelsea.
Sukses itu yang menjadikan MU memberi penghormatan dan penghargaan kepada manajer terlama sekaligus paling sukses tersebut. Penghormatan diberikan dengan memberi nama Tribun Sir Alex Ferguson (Sir Alex Ferguson Stand) untuk Tribun Utara Old Trafford.
Tak hanya itu. Pada pintu masuk tribun akan ditempatkan patung pria berusia 69 ini. Patung itu akan diresmikan saat digulirkannya kompetisi musim depan. Ini berarti, Old Trafford sudah memiliki tiga patung, Sir Matt Busby, trio legendaris the Red Devils, George Best, Denis Law dan Bobby Charlton, serta Ferguson sendiri. Penghargaan itu disampaikan langsung oleh pimpinan eksekutif MU David Gill.
"Alex - 25 tahun adalah pencapaian luar biasa. Atas nama fans MU dan sepakbola secara umum, Selamat!" kata Gill.
"Klub ingin merayakannya dengan cara istimewa. Hari ini, saya dengan bangga menyampaikan tribun Utara -yang terbesar di stadion - berganti nama menjadi Tribun Sir Alex Ferguson."
"Bersama kami dalam waktu yang lama benar-benar hebat. Sir Alex telah menanamkan namanya sendiri sebagai manajer paling sukses dalam sejarah sepakbola Inggris. "Kontribusi Alex kepada United sangat besar dan stadion Old Trafford adalah testimonial terhadap kemampuan dan kesuksesannya," jelasnya.
Sebuah banner raksasa juga dibentangkan di tanah yang bertuliskan, 'Mimpi yang Tak Mungkin, Sir Alex Ferguson Menjadikannya Mungkin (The Impossible Dream, Sir Alex Ferguson Made Possible)
