Menjamu Persis Solo di Gelora Delta sore nanti, Delta Putra Sidoarjo (Deltras) dibalut kepercayaan diri tinggi. Selain akan memperoleh dukungan dari ribuan suporter setianya, The Lobster -julukan Deltras- punya dua modal positif lain yang bisa mengangkat spirit bertanding. Yaitu, keberhasilan menahan seri PSIS 0-0 di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat lalu (26/2) dan keberhasilan menahan seri (0-0) Persis di putaran pertama pada 27 Desember 2009 di Stadion Manahan, Solo. Deltras juga belum kehilangan satu poin pun saat main di kandang.
Tapi, pelatih Deltras Nus Yadera menegaskan bahwa timnya tidak boleh sedikit pun menganggap remeh Laskar Samber Nyawa -sebutan Persis- dalam laga yang akan ditayangkan langsung AnTV mulai pukul 15.00 WIB tersebut.
"Persis yang sekarang tentu bukan Persis yang kami hadapi di putaran pertama lalu. Seiring berjalannya kompetisi, mereka pasti terus mengadakan perbaikan. Karena itu, kami harus tetap ekstrawaspada dalam menghadapi mereka," cetus Nus.
"Setelah gagal mengalahkan kami di pertemuan pertama, mereka pasti punya tekad kuat untuk mengalahkan kami di putaran kedua," sambungnya.
Untuk menjinakkan Persis, Deltras sudah menyiapkan strategi menyerang sejak peluit kickoff dibunyikan wasit. Dua stiker yang punya kecepatan, Satyo Husodo dan Cornelis Kaimu, sudah disiapkan untuk menjadi starter. Lima pemain tengah yang dimotori kapten Ferry Aman Saragih sudah diinstruksi untuk aktif membantu menggempur barisan pertahanan tim tamu.
"Kami ingin tim langsung tancap gas dan mencetak gol di menit-menit awal," lanjutnya.
Pelatih asal Ambon itu mengungkapkan, unggul dengan gol besar di babak pertama juga akan memudahkan dirinya untuk merotasi pemain. Dengan begitu, stamina mereka masih bisa diandalkan untuk menghadapi pertandingan berikutnya yang jaraknya berdekatan.
The Lobster yang berambisi untuk kembali menghuni puncak klasemen wilayah II semakin di atas angin karena PSIS datang ke Sidoarjo tidak dalam kondisi terbaik. Kebugaran tim masih bermasalah setelah melakoni laga away ke Persikab Kab Bandung (26/2). Kesehatan lima pemain pilar sampai sekarang masih diragukan. Mereka adalah stoper Adrian Wijaya (telapak tangan bengkak), bek kiri Ilham Ngdiyoto (demam tinggi), gelandang serang Haryanto Tomy Prasetyo (otot tertarik), striker Yanuar Ruspuspito (cedera ligamen kambuh), dan Alberto Parades (engkel). Satu pemain lainnya yang sebelumnya dinyatakan sembuh kembali mengalami sakit ringan di bagian otot kaki kanan, yakni Andri Siswanto.
Kondisi itu membuat kubu Persis pusing. "Besar kemungkinan, saya akan melakukan rotasi karena memang kondisi pemain belum menjanjikan semua," ujar pelatih Persis Isman Jasulmei.
Rotasi terjadi di sektor lini depan dengan mendepak Alberto Parades. Dia digantikan Ferry Anto Saputro. Pergantian dilakukan untuk menambah daya gedor Persis. (ali/im/jpnn/diq)