Impian Persisam Putra mendapatkan Fortune Udo akhirnya pupus. Ini
setelah manajemen memutuskan tak lagi melanjutkan negosiasi pada pemain
Nigeria tersebut. Tak kunjung datangnya mantan pemain Persiba Bantul
yang terakhir kali memperkuat Binh Duong FC, klub di Vietnam tersebut
membuat manajemen memutuskan batal mengontraknya.
Hal tersebut kemarin disampaikan manajer tim Coeng Agus Setiawan . Menurut Coeng pihaknya sudah cukup sabar
menanti kedatangan Fortune Udo sejak ia izin kembali ke klub lamanya di
Vietnam guna mengurus masalah administrasi.
“Kita sudah tunggu sejak semifinal Inter Island dilaksanakan di
Bandung. Tapi sampai sekarang ia tak kunjung datang. Informasi kami
terima, klubnya di Vietnam meminta biaya kompensasi jika Fortune Udo mau
meninggalkan tim. Padahal awalnya hal tersebut tak pernah dibicarakan
antara manajemen Binh Duong FC dengan agen Fortune Udo. Saya dengar
kompensasi yang diminta lumayan besar. Itulah alasan utama yang
dikemukakan agennya mengapa ia belum tiba di Indonesia,” kata Coeng
menjelaskan.
Dan batal bergabungnya Fortune Udo ini membuat manajemen bergerak
cepat. Pape Gueye didatangkan dan rencananya malam besok sudah berada di
Jakarta. Kualitas pemain kelahiran 20 Juli 1990 dengan tinggi badan 185
cm tersebut, akan dilihat dalam latihan di Jakarta. Pape terakhir kali
memperkuat tim Union St Gillois di Belgia dengan mencetak 14 gol.
Namun seandainya Pape ternyata tak memenuhi keinginan, satu pemain lain
sudah disiapkan untuk bergabung. Tetapi pemain tersebut belum bisa
disebutkan namanya karena masih dalam proses untuk didekati.
“Kita mau lihat dulu bagaimana kualitas Pape Gueye. Harapan kami sih dia bagus, tapi seandainya pun
tidak, satu pemain asing lain sudah kami dekati dan Insya Allah kualitasnya sudah teruji,” paparnya.
Manajemen memang ingin cepat mendapatkan pemain depan sesuai kebutuhan
tim. Sebab penutupan pendaftaran pemain sudah berakhir 18 Januari
mendatang. Sementara Persisam Putra sudah harus menjalani dua laga awal
sebelum tanggal tersebut, yakni 6 Januari lawan Persija Jakarta dan 12
Januari kontra PSPS Pekanbaru. (upi)