
Kabar meninggalnya Janu dibenarkan oleh manajer tim Persebaya DU,
Bambang Pramukantoro. "Saya baru bertemu dokter langsung. Kata dokter
meninggalnya jam 12.21 karena serangan jantung," kata Bambang
Ditemui
wartawan di RS Islam Jemursari, Bambang menceritakan, sebelum
meninggal, pada pukul 10.40 ia sempat mengeluh sesak nafas. "Dia sempat
minta tolong ke penjaga apartemen Arya Duta. Lalu Janu diantarkan ke
rumah sakit," lanjut Bambang.
Di rumah sakit, Janu sempat
mendapat alat bantu pernafasan. Sayang nasib berkata lain. Janu
akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya sebelum sempat kompetisi
bergulir.[sya/kun]