
Dengan mengandalkan penyerang haus gol Djibril Coulibaly berpasangan
dengan Yongky Aribowo, Salahudin yakin tim polesannya mengulang
kemenangan seperti pada saat melawan Arema Indonesia minggu (20/1) lalu.
"Asal anak-anak mainnya disiplin seperti melawan Arema Indonesia
kemarin, saya sangat yakin Barito Putera bisa kembali memetik poin
penuh. Semua lawan bisa dikalahkan," ucap pelatih kelahiran Palembang
tersebut kemarin. Salahudin menambahkan, komposisi melawan tim berjuluk
Joko Samudro sore ini, bakal tidak berbeda jauh pada saat melawan Kurnia
Meiga dkk minggu (20/1) lalu, ia menjelaskan, posisi pemain belakang
kemungkinan besar masih akan diisi palang pintu Daewon Ha, dan Hendry
Djobi Elad, yang bakal bahu-membahu mengamankan gawang Yellow River yang
akan dijaga Dian Agus Prasetyo.
Untuk posisi bek sayap kanan dan kiri, pelatih yang suka memakai topi
pet ini sepertinya tetap mempercayakan kepada Agus Cima dan Fatur
Rahman, yang sudah terbukti pada tiga pertandigan sebelumnya selalu
menampilkan permainan menawan.
"Yang mengisi lini pertahanan dipastikan tidak berbeda jauh juga,
kekompakan dan kedisiplinan mereka berempat sudah sangat rapi dan
teruji," ujar pelatih bertangan dingin tersebut. Untuk merebut lini
vital dan mematikan pergerakan playmaker berbahaya asal Jepang Shohei
Matsunaga. Salahudin kemungkinan besar masih mempercayakan kepada sang
kapten Mekan Nasirov berpasangan kembali dengan top skor Divisi Utama
musim lalu, Sackie Teh Doe, yang bakal di apit dua sayap lincah, Dedi
Hartono dan Amirul Mukminin.
"Mekan Nasirov bakal kita plot menutup pergerakan playmaker Gresik
United yang bakal diisi Matsunaga, aliran-aliran bola mereka (Gresik
United, Red) berawal dari kaki ia (Shohei Matsunaga, Red)," urai mantan
pemain Timnas Indonesia tersebut. Dikubu tim tamu, sang arsitek Suharno
mengatakan, ia tidak ingin meremehkan Djibril Cs, walaupun berpredikat
tim promosi, Barito Putera tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Mereka (Barito Putera, Red) punya motivasi dan semangat yang sangat
bagus, performa mereka di tiga laga sebelumnya terlihat sangat apik,
apalagi Barito Putera bermain dihadapan pendukungnya, lini tengah yang
diisi Mekan dan Sacki Doe jadi aliran bola mereka (Barito Putera, Red),
perlu strategi yang jitu saat melawan mereka besok (hari ini, Red),"
ungkap mantan pelatih Arema ISL tersebut kemarin. Suharno menambahkan,
konsentrasi para penggawa Joko Samudro diharapkan tetap fokus selama
2X45 menit.
"Main sabar, kedisiplinan tinggi, emosi yang terus dijaga, dan yang
paling penting anak-anak besok (hari ini, Red) terus konsentrasi penuh,"
tambah pelatih berusia 43 tahun tersebut. Tidak hanya itu, pelatih
murah senyum tersebut masih belum puas dengan ketajaman para pemain
depannya, terbukti pada saat melawan Persiba Balikpapan lalu, gol-gol
tim berjuluk Joko Samudro tersebut berawal dari bola mati.
"Kami akan terus mengoptimalkan para pemain depan untuk membobol
gawang tuan rumah nanti, ketajaman Aldo Bareto sangat kami harapkan
dalam mencuri poin di Stadion Demang Lehman Martapura besok (hari ini,
Red)," tutup pelatih sarat pengalaman tersebut. (mam)