Sriwijaya FC dan Arema akan berhadapan pada babak semi
final Inter Island Cup (IIC) 2012 di stadion Manahan, Solo, malam ini
(Live ANTV Pukul 19.00 WIB). Dengan sejarah hebat dan materi yang
dimiliki, kedua tim sebenarnya lebih layak beradu di partai puncak
(final). Pelatih SFC Kas Hartadi menyatakan kekuatan Arema jelas menjadi
salah satu yang terbaik untuk musim
kompetisi sekarang. Terlebih Arema diperkuat pemain-pemain hebat.
“Tetapi kita sudah pernah bertemu dalam laga ujicoba di Malang beberapa
waktu lalu. Kalau kita mampu minimal sama seperti pertandingan waktu
itu, saya yakin bisa mengatasi Arema,” ucap Kas Hartadi.
Sejatinya pada laga ujicoba yang digelar di stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (22/11) lalu, Sriwijaya FC dipaksa kalah 0-1 dari Arema. Hanya saja kala itu Arema menang berkat gol penalti Beto Goncalves pada menit 28.
Diakui Kas, hasil pada laga ujicoba tersebut tidak bisa dijadikan patokan. Menurutnya Arema pastinya terus melakukan perbaikan, belum lagi ditambah dengan amunisi anyar Christian Gonzales.
“Semua pemain Arema harus diwaspadai. Tetapi yang jelas fokus saya adalah mengantisipasi lini depan Arema yang diperkuat Kayamba, Beto, Greg, dan terbaru Gonzales,” bebernya.
Dilanjutkan pria asli Solo ini, anak-anak asuhnya sangat percaya diri untuk menantang Arema. Meski bermain di Solo, yang notabene secara geografis cukup dekat dengan Malang, sehingga pasti mendapat dukungan penuh suporter fanatiknya Aremania, Kas menegaskan Ponaryo dan kawan-kawan tidak akan terpengaruh.
“Terpenting kita bermain disiplin dan pemain bertanggung jawab dalam posisinya masing-masing. Tim sudah sangat siap untuk pertandingan besok malam (malam ini, Red),” jelas Kas.
Tim Laskar Wong Kito sepertinya belum bisa menurunkan kekuatan terbaiknya dalam pertandingan malam ini. Bagaimana tidak, playmaker Erick Weeks Lewis masih berada di Liberia menanti beresnya Keterangan Izin Tinggal Sementara (KITAS). Kemudian ada Aliyudin yang masih dalam tahap pemulihan cedera lutut.
Pertandingan nanti malam, Kas akan kembali mengandalkan pola 4-2-3-1 yang telah sukses mengantarkan Laskar Jakabaring merajai sepakbola Indonesia musim lalu. Dibawah mistar ada Ferry Rontinsulu dengan empat pengawal didepannya, Mahyadi Panggabean, Abdul Rahman, Diogo, serta Taufik Kasrun. Di lini tengah ada Ponaryo Astaman, Ali Khaddafi, Ahmad Jufrianto, Tantan, dan Sultan Samma. Sementara di lini depan akan berdiri seorang Boakay Eddie Foday.
“Saya telah membuat simulasi untuk pertandingan lawan Arema. Saya lihat tim terus berkembang lebih baik,” ulas Kas.
Sejatinya pada laga ujicoba yang digelar di stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (22/11) lalu, Sriwijaya FC dipaksa kalah 0-1 dari Arema. Hanya saja kala itu Arema menang berkat gol penalti Beto Goncalves pada menit 28.
Diakui Kas, hasil pada laga ujicoba tersebut tidak bisa dijadikan patokan. Menurutnya Arema pastinya terus melakukan perbaikan, belum lagi ditambah dengan amunisi anyar Christian Gonzales.
“Semua pemain Arema harus diwaspadai. Tetapi yang jelas fokus saya adalah mengantisipasi lini depan Arema yang diperkuat Kayamba, Beto, Greg, dan terbaru Gonzales,” bebernya.
Dilanjutkan pria asli Solo ini, anak-anak asuhnya sangat percaya diri untuk menantang Arema. Meski bermain di Solo, yang notabene secara geografis cukup dekat dengan Malang, sehingga pasti mendapat dukungan penuh suporter fanatiknya Aremania, Kas menegaskan Ponaryo dan kawan-kawan tidak akan terpengaruh.
“Terpenting kita bermain disiplin dan pemain bertanggung jawab dalam posisinya masing-masing. Tim sudah sangat siap untuk pertandingan besok malam (malam ini, Red),” jelas Kas.
Tim Laskar Wong Kito sepertinya belum bisa menurunkan kekuatan terbaiknya dalam pertandingan malam ini. Bagaimana tidak, playmaker Erick Weeks Lewis masih berada di Liberia menanti beresnya Keterangan Izin Tinggal Sementara (KITAS). Kemudian ada Aliyudin yang masih dalam tahap pemulihan cedera lutut.
Pertandingan nanti malam, Kas akan kembali mengandalkan pola 4-2-3-1 yang telah sukses mengantarkan Laskar Jakabaring merajai sepakbola Indonesia musim lalu. Dibawah mistar ada Ferry Rontinsulu dengan empat pengawal didepannya, Mahyadi Panggabean, Abdul Rahman, Diogo, serta Taufik Kasrun. Di lini tengah ada Ponaryo Astaman, Ali Khaddafi, Ahmad Jufrianto, Tantan, dan Sultan Samma. Sementara di lini depan akan berdiri seorang Boakay Eddie Foday.
“Saya telah membuat simulasi untuk pertandingan lawan Arema. Saya lihat tim terus berkembang lebih baik,” ulas Kas.
Sementara itu Persiapan Arema cukup diganggu dengan cederanya beberapa pemain pilarnya.
Greg Nwokollo, Dendy Santoso, Jericho Cristiantoko, Reza Mustafa dan
Irsyad Maulana harus absen dalam laga krusial melawan juara bertahan ISL
Sriwijaya FC. Kondisi tersebut akan dimaksimalkan oleh arsitek tim
Rahmad Darmawan untuk menemukan formula khusus menyingkirkan Sriwijaya
FC dan menggenggam tiket final.
Meski beberapa punggawanya harus absen akibat cedera, kabar gembira
datang dengan akan dimainkannya penyerang Christian “El Loco” Gonzales
di starting eleven Arema. Penyerang naturalisasi yang baru saja
didatangkan dari Persisam Samarinda ini, dipastikan mengisi skuad Singo
Edan.
Pemain-pemain berpengalaman seperti Kurnia Meiga, Victor Igbonefo,
Egi Melgiansyah, hingga duet striker Keith Kayamba Gumbs dan Alberto
Goncalves bakal diturunkan Rachmad guna mengalahkan Sriwijaya FC.
Menghadapi tim kuat sekelas Sriwijaya FC, Arema akan bermain lepas tanpa
beban, seperti yang ditunjukkannya saat menang 1-0 di Kanjuruhan
beberapa waktu lalu dalam uji coba. Pelatih Rahmad Darmawan timnya untuk
saat ini fokus pada masa rehat skuadnya yang cukup terbatas.
“Pertandingan grup kami (grup C) kan selesai paling akhir, otomatis
waktu untuk recovery pun jadi yang paling singkat. Kami juga sudah
menyiapkan beberapa skema permainan untuk mengantisipasi semua
kemungkinan, termasuk jika harus adu penalti,” papar Rahmad di Manahan,
Sabtu (15/12) sore.
Perkiraan Pemain:
Sriwijaya FC (4-2-3-1)
Ferry (K), Mahyadi, Abdul Rahman, Diogo, Taufik, Jufrianto, Ali Khaddafi, Ponaryo, Sultan Samma, Tantan, Foday.
Pelatih: Kas Hartadi
Arema (4-4-2)
Meiga (K), Hasim Kipuw, Thierry, Igbonefo, Alfarizie, Egi M, I Gede, Dendi Santoso, Kayamba, Greg, Beto.
Pelatih: Rahmad Darmawan