Arema sukses membungkam juara ISL musim lalu , sriwijaya fc dalam laga uji coba melalui gol albeto goncalves.ermainan menyerang. Alhasil, pada menit ke-2 Greg Nwokolo mampu menembus
pertahanan Sriwijaya FC, namun sayang sepakannya masih mampu ditepis
kiper Ferry Rotinsulu.
Selang dua menit, giliran Kayamba yang
membahayakan gawang Sriwijaya melalui tendangan bebas, namun Ferry
kembali menjadi penyelamat. Di menit ke-5, kapten Arema kembali
menciptakan peluang, tetapi Ferry Rotinsulu mampu menepis.
Singo
Edan terus mendominasi pertandingan, hingga pada menit ke-14 Al Farizi
hampir mencetak gol untuk Arema. Namun sayang sepakannya masih mampu
ditepis Ferry Rotinsulu.
Memasuki menit ke-28, Arema ISL
mendapatkan penalti setelah salah satu pemain Sriwijaya FC melakukan
handsball. Beto Gonzalves yang menjadi eksekutor tendangan penalti
sukses menjebol gawang Sriwijaya dan skor berubah menjadi 1-0.
Di
menit 38, Kayamba Gumb hampir menambah keunggulan Arema, namun
tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Sriwijaya FC.
Hingga wasit meniup peluit tanda jeda turun minum, Arema ISL unggul dengan skor 1-0.
- Memasuki babak kedua, pelatih Rahmad Dharmawan langsung mengganti
Ibrahim dengan Sukadana. Tim tuan rumah Arema ISL tetap mendominasi
permainan. Namun hingga menit ke 50 belum ada peluang emas yang
tercipta.
Di menit 55, Rahmad Dharmawan kembali melakukan
pergantian pemain dengan memasukkan Joko Sasongko untuk mengganti Egi
Melgiansyah. Sementara di kubu Sriwijaya, Mohammad keluar dan digantikan
oleh Tantra.
Peluang emas Singo Edan terjadi pada menit 58.
Namun sayang shooting keras Sukadana belum bisa menambah keunggulan
Arema, karena masih berhasil ditepis kiper Ferry Rotinsulu. Di menit 63,
Beto Gonzalves yang beridiri bebas di depan gawang Sriwijaya FC belum
mampu menambah keunggulan. Pasalnya tendangan Beto masih melenceng tipis
di sisi kiri gawang tim kebanggaan warga Palembang ini.
Selang
dua menit, giliran Sriwijaya yang punya peluang menyamakan kedudukan.
Namun tendangan Ali Khadafi masih melambung tipis di atas mistar gawang
Arema yang dikawal Kurnia Meiga. Pergantian pemain kembali dilakukan
kubu Arema dengan memasukkan Jericho untuk mengganti Alfarizi. Sementara
pelatih Sriwijaya, Kashartadi mengganti kiper Ferry Rotinsulu dengan
Rifky Mokodompit.
Di menit 73, Beto Gonzalves hampir menambah
keunggulan Arema, tetapi sundulannya masih melenceng di sisi kiri gawang
Sriwijaya. Tiga menit kemudian, giliran sepakan Joko Sasongko yang
membahayakan gawang Sriwijaya, tetapi kembali gagal menambah keunggulan
untuk Arema. Pergantian pemain kembali dilakukan kubu Sriwijaya FC.
Pelatih Kashartadi mengganti M. Fakhrudin dengan Sobran.
Di menit
87, Arema ISL kembali mendapatkan penalti setelah kiper Sriwijaya
melakukan pelanggaran pada Greg Nwokolo. Namun sayang Greg gagal
memanfaatkan peluan setelah tendangan penaltinya membentur mistar gawang
Sriwijaya. Hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 tetap bertahan untuk
keunggulan Arema.