
Sidang lanjutan itu hanya berlangsung singkat, tidak lebih dari lima
menit. Seperti sebelumnya, perwakilan dari Persija IPL kembali tidak
hadir, dan berkas dari kubu Bambang Sutjipto ini tidak lengkap.
Akibatnya, majelis hakim terpaksa menunda persidangan hingga, Selasa
(23/10).
Penyelesaian soal konflik dualisme Persija terkesan berlarut-larut
sejak pertama kali diproses 7 Februari 2012. Hakim menilai, tidak ada
niatan baik dari pihak tergugat karena kerap tidak hadir di persidangan.
Bahkan, saat mediasi pada Januari 2012 pun kubu Persija IPL sering tak
hadir.
Ketua umum Persija ISL Ferry Paulus cukup kecewa dengan penundaan
putusan itu. Namun ia berharap pekan depan sudah ada putusan mengenai
nasib tim Macan Kemayoran.
“Terima kasih untuk para suporter Persija Jakarta. Tentu kita
sama-sama berharap minggu depan ada keputusan akhir tanpa penundaan.
Semoga kita bisa datang lebih banyak lagi, dan merekatkan kecintaan kita
kepada Persija,” ujar Ferry. [van]