Jawa Timur (Jatim) bangkit di pertandingen kedua Grup B cabang olahraga (cabor) sepakbola Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012. Menjamu Gorontalo di Grand Stadium Sport Centre Kuasing, Taluk Kuantan, Sabtu (8/9/2012), Jatim kebiri gorontalo dengan skor 6-1.
Kemenangan Jatim tak lepas dari pemain-pemain jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya. Tiga pemain, yakni Ahmad Zakaria (Assyabaab) Nur Sasmita (SFC) dan Wage Dwi Aryo (Untag Rosita) masing-masing mencetak satu gol. Sedangkan dua gol lainnya dilesakkan Didik Ariyanto, Bima Ragil, Dicky Prayogo.
Babak pertama baru memasuki menit ke-6, Jatim sudah unggul lewat striker Ahmad Zakaria. Heading Zakaria tak mampu dibendung Penjaga gawang Gorontalo, Muhtar Tarnain. Sukses mencetak gol membuat anak asuh Danurdara semakin meningkatkan intensitas serangan.
Hasilnya pada menit ke-14, melalui heading mematikan, bek Nur Sasmita menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Untuk kedua kalinya kiper Muhtar gagal membendung tandukan pemain belakang jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya ini
Dua gol yang dicetak di menit awal seolah menjadi momen kebangkitan Jatim setelah tumbang di laga pertama lawan Jabar. Hingga setengah jam babak pertama bergulir, pertahanan Gorontalo menjadi bulan-bulanan Arek-arek Jatim.
Sayang, keasyikan menyerang membuat Jatim lengah. Mereka lupa dengan pertahanan. Gorontalo pun berhasil memperkecil kedudukan melalui Jefri G. Derek pada menit ke-42. Berawal dari serangan balik, sepakan Jefri membuat Kiper Jatim Angga Saputra tak berdaya. Hingga turun minum, Jatim unggul 2-1.
Masuk babak kedua, Jatim langsung menggebrak. Hasilnya pada menit ke-46, atau semenit setelah kick off paruh kedua, Jatim memperlebar jarak menjadi 3-1. Kembali, gol dicetak pemain jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya, Wage Dwi Aryo. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Wage sukses mencatatkan namanya di papan skor.
Unggul dua gol membuat Jatim mengambil langkah aman. Mereka lebih memilih mengedepankan penguasaan bola. Tekanan ke pertahanan Gorontalo pun tak segencar di babak pertama dan 10 menit awal babak kedua. Namun di 15 menit akhir, Jatim kembali mengencangkan serangan. Hasilnya Bima Ragil menggandakan skor menjadi 4-1 menit ke-78.
Memasuki lima menit akhir, Jatim berhasil mencuri satu gol lagi melalui Didik Ariyanto menit ke-86. Masuk masa injury time, Dicky Prayoga menggandakan skor di menit ke-90+4. Gol Dicky sekaligus menutup pertandingan hari ini dengan skor 6-1 untuk kemenangan Jawa Timur. [sya/but]
Kemenangan Jatim tak lepas dari pemain-pemain jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya. Tiga pemain, yakni Ahmad Zakaria (Assyabaab) Nur Sasmita (SFC) dan Wage Dwi Aryo (Untag Rosita) masing-masing mencetak satu gol. Sedangkan dua gol lainnya dilesakkan Didik Ariyanto, Bima Ragil, Dicky Prayogo.
Babak pertama baru memasuki menit ke-6, Jatim sudah unggul lewat striker Ahmad Zakaria. Heading Zakaria tak mampu dibendung Penjaga gawang Gorontalo, Muhtar Tarnain. Sukses mencetak gol membuat anak asuh Danurdara semakin meningkatkan intensitas serangan.
Hasilnya pada menit ke-14, melalui heading mematikan, bek Nur Sasmita menggandakan kedudukan menjadi 2-0. Untuk kedua kalinya kiper Muhtar gagal membendung tandukan pemain belakang jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya ini
Dua gol yang dicetak di menit awal seolah menjadi momen kebangkitan Jatim setelah tumbang di laga pertama lawan Jabar. Hingga setengah jam babak pertama bergulir, pertahanan Gorontalo menjadi bulan-bulanan Arek-arek Jatim.
Sayang, keasyikan menyerang membuat Jatim lengah. Mereka lupa dengan pertahanan. Gorontalo pun berhasil memperkecil kedudukan melalui Jefri G. Derek pada menit ke-42. Berawal dari serangan balik, sepakan Jefri membuat Kiper Jatim Angga Saputra tak berdaya. Hingga turun minum, Jatim unggul 2-1.
Masuk babak kedua, Jatim langsung menggebrak. Hasilnya pada menit ke-46, atau semenit setelah kick off paruh kedua, Jatim memperlebar jarak menjadi 3-1. Kembali, gol dicetak pemain jebolan kompetisi internal PSSI Surabaya, Wage Dwi Aryo. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Wage sukses mencatatkan namanya di papan skor.
Unggul dua gol membuat Jatim mengambil langkah aman. Mereka lebih memilih mengedepankan penguasaan bola. Tekanan ke pertahanan Gorontalo pun tak segencar di babak pertama dan 10 menit awal babak kedua. Namun di 15 menit akhir, Jatim kembali mengencangkan serangan. Hasilnya Bima Ragil menggandakan skor menjadi 4-1 menit ke-78.
Memasuki lima menit akhir, Jatim berhasil mencuri satu gol lagi melalui Didik Ariyanto menit ke-86. Masuk masa injury time, Dicky Prayoga menggandakan skor di menit ke-90+4. Gol Dicky sekaligus menutup pertandingan hari ini dengan skor 6-1 untuk kemenangan Jawa Timur. [sya/but]
About 12paz
