Jika PSSI nantinya membentuk kompetisi baru, maka semua klub yang saat ini berlaga di Indonesia Super League (ISL) harus langsung dimasukkan sebagai peserta liga baru tersebut. Hal itu ditandaskan oleh anggota DPR RI, Achsanul Qosasi, sebagai bentuk apresiasinya terhadap berakhirnya kisruh PSSI.
PSSI memang berencana akan membuat liga baru untuk menyatukan dua kompetisi yang bergulir di Indonesia, yaitu ISL dan IPL.
Klub-klub ISL adalah klub yang sah sebagai pemegang hak suara PSSI dan
tidak bisa dipungkiri merupakan klub-klub terbaik di Indonesia saat ini
yang memiliki riwayat panjang dalam perjalanan persepakbolaan di tanah
air.
Menurut Achsanul Qosasi, kompetisi baru yang akan
dibentuk oleh PSSI nanti terdiri dari 18 klub yang saat ini berlaga di
ISL, ditambah dengan beberapa klub dari IPL. Selain itu, Achsanul Qosasi
juga menegaskan bahwa tidak semua klub IPL bisa langsung masuk di liga
baru tersebut, karena banyak tim IPL yang mendadak dibentuk.
”Klub ISL saat ini ada 18 klub. Tinggal ditambahi tim-tim IPL,” ujar Achsanul Qosasi.
”Klub-klub yang berada di IPL tidak semuanya bisa masuk karena banyak tim yang baru dibentuk dan bergabung. Klub dadakan,” lanjutnya.
Setelah menandatangani nota kesepakatan yang disaksikan oleh perwakilan FIFA dan AFC,
PSSI memang berencana akan membentuk kompetisi baru yang diharapkan
bisa menjadi solusi untuk menyelesaikan masalah dualisme kompetisi di
Indonesia seperti yang dikehendaki oleh FIFA.