Laga bertaraf internasional dalam tajuk AFC Cup akan tersaji di Stadion Gajayana, sore ini. Tuan rumah Arema Indonesia IPL ditantang tamunya, Ayeyawady United FC Myanmar dalam matchday pertama penyisihan Grup H AFC Cup.
Bentrok keduanya diprediksi berjalan seru lantaran keduanya tim saling mengusung ambisi tampil baik demi membuka jalan menggapai kemenangan perdananya di AFC Cup.
Tuan rumah Arema IPL bakal turun dengan kekuatan penuh. Mereka mengusung ambisi mampu memenangi laga lawan Ayeyawady untuk mulai membuka jalan lolos ke babak kedua.
Selain itu, tim dibawah naungan pengelola, PT Ancora ini juga ingin menghentikan rekor buruknya yang tak pernah menang di tiga pertandingan terakhirnya di Indonesia Premier League (IPL). Singo Edan tercatat dua kali kalah dan sekali menuai hasil imbang.
So, Ayeyawady akan menjadi korban pelampiasan Arema IPL dengan siap berkerja keras dan tampil baik demi menggapai poin penuh. Pelatih Singo Edan, Dejan Antonic sudah menyiapkan komposisi terbaiknya.
Namun, pelatih asal Serbia ini belum bisa membocorkan siapa starting line up dari timnya nanti. Termasuk, siapa tiga dari empat pemain asing sesuai regulasi AFC Cup yang bakal diturunkannya di laga nanti. Kuartet asing Arema IPL meliputi Dennis Romanovs (kiper), Chmelo Roman, Marko Krasic dan bomber anyar Andrew Barisic.
‘’Kita di dua dan tiga pertandingan, bermain dengan banyak dominasi posisi, tapi kita kalah. Dan besok (sore ini, Red) lawan Ayeyawady, saya mau kita tidak banyak posisi, tapi kita menang. Kita harus lihat kondisi dari semua pemain. Roman, Marko, Barisic dan Dennis, tapi saya tidak melihat pemain asing. Saya akan mainkan pemain yang punya persiapan 100 persen bagus, dan pemain mau kerja keras di pertandingan nanti,’’ terang Dejan, kemarin.
Optimisme tinggi tetap diusung mantan pelatih timnas Hong Kong ini bahwa timnya mampu menghadirkan kemenangan. Dia juga percaya, Legimin Raharjo dkk akan bermain maksimal dan konsentrasi tinggi saat menghadapi Ayeyawady.
Dejan juga memiliki modal mengetahui sedikit banyak gambaran dari kekuatan dari calon lawan Singo Edan. Sang runner up Liga Myanmar musim lalu ini mempunyai barisan gelandang dan striker berkualitas. Kolektifitas permainan Ayeyawady dari lini per lini juga cukup baik.
‘’Kalau sebagai pelatih, saya lihat kita ada krisis pemain di depan dan belakang, karena cedera. Tapi saya percaya kepada seluruh pemain, pasti anak-anak akan turun di lapangan dengan memberi seratus persen untuk Arema. Kita memang main di rumah, tapi tetap harus berhati-hati dan konsentrasi 90 menit. Karena Ayeyawady juga tim bagus yang ada di grup H AFC Cup ini,’’ tambah Dejan.
Sementara, kubu tim tamu juga mengusung optimis tinggi mampu meraih angka penuh di Malang. Meski mereka mengakui, Arema IPL adalah salah satu tim kuat di Indonesia.
Pelatih Ayeyawady, Josef Herel menegaskan, 18 pemainnya yang dibawa ke kandang singa siap hadapi Singo Edan. Meski Ngangue Jupiter Yves dkk masih terseok-seok mengembalikan Ayeyawady ke papan atas klasemen di liga domistik, National League Myanmar. Runner up NLM musim lalu ini masih tertahan di peringkat tujuh klasemen sementara.
Pelatih asal Ceko ini pun yakin, atmosfir pertandingan AFC Cup tentunya beda dengan NLM. Karena itu, tampil di ajang internasional, timnya akan tampil semaksimal mungkin.
Terlebih mereka datang dengan label mewakili Myanmar di ajang yang baru kali pertama diikuti negaranya. Ayeyawady datang juga membawa tiga pemain asing andalannya, yakni gelandang Miroslav Latiak (Slovakia), stopper Karangwa John (Kamerun) dan striker Ngangue Jupiter Yves (Gabon).
‘’Bermain di liga Myanmar, sangat berbeda dengan AFC Cup, mungkin karena atmosfir. Tapi kami akan memberikan yang terbaik untuk pertandingan hadapi Arema. Arema tim bagus, kami akan waspada. Kami dalam kondisi siap hadapi Arema,’’ ucap Josef Herel, terpisah. (poy/avi)
Bentrok keduanya diprediksi berjalan seru lantaran keduanya tim saling mengusung ambisi tampil baik demi membuka jalan menggapai kemenangan perdananya di AFC Cup.
Tuan rumah Arema IPL bakal turun dengan kekuatan penuh. Mereka mengusung ambisi mampu memenangi laga lawan Ayeyawady untuk mulai membuka jalan lolos ke babak kedua.
Selain itu, tim dibawah naungan pengelola, PT Ancora ini juga ingin menghentikan rekor buruknya yang tak pernah menang di tiga pertandingan terakhirnya di Indonesia Premier League (IPL). Singo Edan tercatat dua kali kalah dan sekali menuai hasil imbang.
So, Ayeyawady akan menjadi korban pelampiasan Arema IPL dengan siap berkerja keras dan tampil baik demi menggapai poin penuh. Pelatih Singo Edan, Dejan Antonic sudah menyiapkan komposisi terbaiknya.
Namun, pelatih asal Serbia ini belum bisa membocorkan siapa starting line up dari timnya nanti. Termasuk, siapa tiga dari empat pemain asing sesuai regulasi AFC Cup yang bakal diturunkannya di laga nanti. Kuartet asing Arema IPL meliputi Dennis Romanovs (kiper), Chmelo Roman, Marko Krasic dan bomber anyar Andrew Barisic.
‘’Kita di dua dan tiga pertandingan, bermain dengan banyak dominasi posisi, tapi kita kalah. Dan besok (sore ini, Red) lawan Ayeyawady, saya mau kita tidak banyak posisi, tapi kita menang. Kita harus lihat kondisi dari semua pemain. Roman, Marko, Barisic dan Dennis, tapi saya tidak melihat pemain asing. Saya akan mainkan pemain yang punya persiapan 100 persen bagus, dan pemain mau kerja keras di pertandingan nanti,’’ terang Dejan, kemarin.
Optimisme tinggi tetap diusung mantan pelatih timnas Hong Kong ini bahwa timnya mampu menghadirkan kemenangan. Dia juga percaya, Legimin Raharjo dkk akan bermain maksimal dan konsentrasi tinggi saat menghadapi Ayeyawady.
Dejan juga memiliki modal mengetahui sedikit banyak gambaran dari kekuatan dari calon lawan Singo Edan. Sang runner up Liga Myanmar musim lalu ini mempunyai barisan gelandang dan striker berkualitas. Kolektifitas permainan Ayeyawady dari lini per lini juga cukup baik.
‘’Kalau sebagai pelatih, saya lihat kita ada krisis pemain di depan dan belakang, karena cedera. Tapi saya percaya kepada seluruh pemain, pasti anak-anak akan turun di lapangan dengan memberi seratus persen untuk Arema. Kita memang main di rumah, tapi tetap harus berhati-hati dan konsentrasi 90 menit. Karena Ayeyawady juga tim bagus yang ada di grup H AFC Cup ini,’’ tambah Dejan.
Sementara, kubu tim tamu juga mengusung optimis tinggi mampu meraih angka penuh di Malang. Meski mereka mengakui, Arema IPL adalah salah satu tim kuat di Indonesia.
Pelatih Ayeyawady, Josef Herel menegaskan, 18 pemainnya yang dibawa ke kandang singa siap hadapi Singo Edan. Meski Ngangue Jupiter Yves dkk masih terseok-seok mengembalikan Ayeyawady ke papan atas klasemen di liga domistik, National League Myanmar. Runner up NLM musim lalu ini masih tertahan di peringkat tujuh klasemen sementara.
Pelatih asal Ceko ini pun yakin, atmosfir pertandingan AFC Cup tentunya beda dengan NLM. Karena itu, tampil di ajang internasional, timnya akan tampil semaksimal mungkin.
Terlebih mereka datang dengan label mewakili Myanmar di ajang yang baru kali pertama diikuti negaranya. Ayeyawady datang juga membawa tiga pemain asing andalannya, yakni gelandang Miroslav Latiak (Slovakia), stopper Karangwa John (Kamerun) dan striker Ngangue Jupiter Yves (Gabon).
‘’Bermain di liga Myanmar, sangat berbeda dengan AFC Cup, mungkin karena atmosfir. Tapi kami akan memberikan yang terbaik untuk pertandingan hadapi Arema. Arema tim bagus, kami akan waspada. Kami dalam kondisi siap hadapi Arema,’’ ucap Josef Herel, terpisah. (poy/avi)
