Chairman Adelaide United Greg Griffin mengungkapkan, The Reds sudah siap jika akhirnya harus menjalani pertandingan melawan Persipura Jayapura di play-off Liga Champions Asia (LCA) 2012.
Berdasarkan putusan sela pengadilan arbitrase olahraga internasional (CAS), Persipura berhak tampil di LCA 2012. Keputusan final mengenai nasib Persipura akan ditentukan, Jumat (10/2).
Pejabat konfederasi sepakbola Asia (AFC) kepada Adelaide Now kemarin mengungkapkan, komite kompetisi AFC telah menginspeksi stadion yang digunakan, termasuk Hindmarsh dan Mandala, untuk pertandingan yang kemungkinan digelar, Kamis (16/2)
Menurut AFC, kedua stadion itu dalam status standby sambil menunggu putusan CAS mengenai gugatan Persipura.
Jika pertandingan harus dimainkan, kami akan meminta kepada AFC supaya laga itu dimainkan di Hindmarsh,” ujar Griffin.
PSSI telah menyatakan Persipura tidak ada dalam liga yang diakui FIFA. Konsekuensinya, PSSI tidak mendaftarkan Persipura pada November lalu. Keputusan PSSI ini diterima oleh AFC, sebelum akhirnya keluar putusan sela CAS.
Menurut pemberitaan Adelaide Now, AFC tidak akan menolak bila keputusan CAS menyatakan Persipura harus menjalani laga play-off LCA 2012.
Kondisi ini membuat Adelaide United bakal kehilangan potensi pendapatkan hingga satu juta dolar Australia. Hal itu terjadi bila Adelaide United disingkirkan Persipura, dan bermain di Piala AFC.
Manajemen Adelaide United telah mengeluarkan uang muka untuk tiket pesawat dan biaya penginapan yang diperkirakan mencapai 100 ribu dolar Australia, sebagai persiapan menghadapi Bunyodkor (Uzbekistan) pada 6 Maret di fase grup. Manajemen tidak akan mendapat pergantian penuh bila membatalkan perjalanan tersebut.
Para pemain Adelaide United juga sudah siap menghadapi pertandingan melawan Persipura. Kapten tim Eugene Galekovic mengatakan, kondisi itu tidak mengganggu persiapan mereka.
“Apa yang terjadi, terjadi lah. Jika kami harus bermain [di Liga Champions Asia] pekan depan, kami sudah siap mengatasinya,” tegas Galekovic.
Sementara itu, ketua A-League federasi sepakbola Australia (FFA) Lyall Gorman belum mau mengomentari mengenai kemungkinan-kemungkinan tersebut.
“FFA mendukung penuh Adelaide United bermain di Liga Champions AFC, serta kasus yang terkait pengadilan arbitrase olahraga internasional. Sementara proses di CAS masih berjalan, FFA belum bersedia memberikan komentar apa pun,” ujar Lyall.
Berdasarkan putusan sela pengadilan arbitrase olahraga internasional (CAS), Persipura berhak tampil di LCA 2012. Keputusan final mengenai nasib Persipura akan ditentukan, Jumat (10/2).
Pejabat konfederasi sepakbola Asia (AFC) kepada Adelaide Now kemarin mengungkapkan, komite kompetisi AFC telah menginspeksi stadion yang digunakan, termasuk Hindmarsh dan Mandala, untuk pertandingan yang kemungkinan digelar, Kamis (16/2)
Menurut AFC, kedua stadion itu dalam status standby sambil menunggu putusan CAS mengenai gugatan Persipura.
Jika pertandingan harus dimainkan, kami akan meminta kepada AFC supaya laga itu dimainkan di Hindmarsh,” ujar Griffin.
PSSI telah menyatakan Persipura tidak ada dalam liga yang diakui FIFA. Konsekuensinya, PSSI tidak mendaftarkan Persipura pada November lalu. Keputusan PSSI ini diterima oleh AFC, sebelum akhirnya keluar putusan sela CAS.
Menurut pemberitaan Adelaide Now, AFC tidak akan menolak bila keputusan CAS menyatakan Persipura harus menjalani laga play-off LCA 2012.
Kondisi ini membuat Adelaide United bakal kehilangan potensi pendapatkan hingga satu juta dolar Australia. Hal itu terjadi bila Adelaide United disingkirkan Persipura, dan bermain di Piala AFC.
Manajemen Adelaide United telah mengeluarkan uang muka untuk tiket pesawat dan biaya penginapan yang diperkirakan mencapai 100 ribu dolar Australia, sebagai persiapan menghadapi Bunyodkor (Uzbekistan) pada 6 Maret di fase grup. Manajemen tidak akan mendapat pergantian penuh bila membatalkan perjalanan tersebut.
Para pemain Adelaide United juga sudah siap menghadapi pertandingan melawan Persipura. Kapten tim Eugene Galekovic mengatakan, kondisi itu tidak mengganggu persiapan mereka.
“Apa yang terjadi, terjadi lah. Jika kami harus bermain [di Liga Champions Asia] pekan depan, kami sudah siap mengatasinya,” tegas Galekovic.
Sementara itu, ketua A-League federasi sepakbola Australia (FFA) Lyall Gorman belum mau mengomentari mengenai kemungkinan-kemungkinan tersebut.
“FFA mendukung penuh Adelaide United bermain di Liga Champions AFC, serta kasus yang terkait pengadilan arbitrase olahraga internasional. Sementara proses di CAS masih berjalan, FFA belum bersedia memberikan komentar apa pun,” ujar Lyall.