Gelandang Sriwijaya FC, Ponaryo Astaman, mengklarifikasi rumor yang mengabarkan dirinya meninggal dunia pasca-pertandingan melawan Persib Bandung di ajang Indonesia Super League (ISL), Rabu 7 Desember 2011.
Rumor meninggalnya Ponaryo ramai dikabarkan melalui pesan di Black Berry Massenger (BBM). Dalam pesan melalui BBM tersebut, Ponaryo dikabarkan meninggal setelah mengalami sakit jantung. Penyebabnya adalah tendangan keras pemain Persib, Miljan Radovic, yang mengenai dada Ponaryo pada menit ke-84.
Bunyi BBM tersebut adalah, "Inalillahi Wa Inalillahhi Roziun. Kembali kita kehilangan salah satu pemain sepakbola kebanggaan Garuda/Indonesia Senior yaitu Ponaryo Astaman. Dia meninggal baru saja saat bertanding melawan Persib menit 84. Ketika itu Radovic yang mengeksekusi sangat keras tepat mengenai jantung sebelah kanan Ponaryo. Ponaryo sempat pingsan di tengah lapangan, barulah dilarikan ke rumah sakit. Naas, nyamanya tidak tertolong."
Namun, ketika di konfirmasi langsung ke Ponaryo via telepon, kapten Sriwijaya FC tersebut mengaku dalam kondisi sehat.
"Saya dalam keadaan sehat saja, ini sedang cari makan dan jalan sama pemain lain. Berita di BBM itu hoax saja. Saya sampaikan, bahwa Alhamdulillah saya masih baik-baik saja," jelas Ponaryo ketika dihubungi
pada pukul 22.30 WIB, Rabu 7 Desember 2011.
Sriwijaya sendiri harus menelan kekalahan dari Persib 0-1 pada laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat. Gol kemenangan Persib dicetak oleh Radovic melalui tendangan penalti di babak pertama. (Rasyid Irfandy/Viva)
Rumor meninggalnya Ponaryo ramai dikabarkan melalui pesan di Black Berry Massenger (BBM). Dalam pesan melalui BBM tersebut, Ponaryo dikabarkan meninggal setelah mengalami sakit jantung. Penyebabnya adalah tendangan keras pemain Persib, Miljan Radovic, yang mengenai dada Ponaryo pada menit ke-84.
Bunyi BBM tersebut adalah, "Inalillahi Wa Inalillahhi Roziun. Kembali kita kehilangan salah satu pemain sepakbola kebanggaan Garuda/Indonesia Senior yaitu Ponaryo Astaman. Dia meninggal baru saja saat bertanding melawan Persib menit 84. Ketika itu Radovic yang mengeksekusi sangat keras tepat mengenai jantung sebelah kanan Ponaryo. Ponaryo sempat pingsan di tengah lapangan, barulah dilarikan ke rumah sakit. Naas, nyamanya tidak tertolong."
Namun, ketika di konfirmasi langsung ke Ponaryo via telepon, kapten Sriwijaya FC tersebut mengaku dalam kondisi sehat.
"Saya dalam keadaan sehat saja, ini sedang cari makan dan jalan sama pemain lain. Berita di BBM itu hoax saja. Saya sampaikan, bahwa Alhamdulillah saya masih baik-baik saja," jelas Ponaryo ketika dihubungi
pada pukul 22.30 WIB, Rabu 7 Desember 2011.
Sriwijaya sendiri harus menelan kekalahan dari Persib 0-1 pada laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat. Gol kemenangan Persib dicetak oleh Radovic melalui tendangan penalti di babak pertama. (Rasyid Irfandy/Viva)