Share |

Dana Persema Terbatas, Nilai Kontrak Bachdim Turun


Manajemen Persema Malang menurunkan nilai kontrak pemain sebesar 20 persen hingga 50 persen dari nilai kontrak tahun lalu. Ini dilakukan karena anggaran Persema untuk musim kompetisi 2011-2012 terbatas. "Nilai kontrak harus turun karena kebutuhan tim sangat banyak, sedangkan dana yang ada tak banyak," kata CEO Persema Malang, Didied Poernawan Affandi, Sabtu, 27 Agustus 2011.

Menurut Didied, klub terpaksa harus membuat kebijakan yang tidak lazim untuk menyelamatkan keuangan klub. "Klub harus berhemat," ujarnya. Persema menginginkan tidak ada persoalan keuangan sampai akhir kompetisi nanti. "Kami tak ingin pemain dikontrak mahal, tapi belakangan malah tidak dibayar".

Ada 12 pemain yang menyetujui penurunan nilai kontrak dari tahun lalu. Mereka adalah Sukasto Effendi, Joko Ribowo, Kim Jeffrey Kurniawan, Agung Dwijaksono, Firman Basuki, Seme Pierre, Kasan Soleh, Bima Sakti, Muhamad Kamri, Reza Ardiansyah, Ngon A Mamoun dan Irfan Bachdim. "Ada yang dipangkas 20 persen, ada yang 30 persen dan maksimal 30 persen," ujar Didied.


Kontrak pemain untuk sementara berdurasi satu hingga dua tahun. Namun, durasi kontrak akan direvisi jika ada ketentuan baru dari PSSI soal masa kontrak ini.

Pada musim kompetisi tahun lalu rata-rata pemain Persema dikontrak selama dua tahun. Nilai kontrak pemain cukup tinggi. Kim Jeffery Kurniawan, misalnya dikontrak Rp 750 juta per musim dan Irfan Bachdim dikontrak Rp 1,5 miliar per musim. "Terimakasih kepada para pemain yang masih tetap loyal," tutur Didied.
Menurut salah seorang pengurus Persema yang enggan disebutkan namanya, ada sejumlah pemain yang menolak penurunan nilai kontrak. Mereka adalah Suroso, Yogi Alfian, Jaya Teguh Angga, Isack Oagai dan Samsul Huda. "Suroso milih mengundurkan diri dan empat pemain lainnya akhirnya dicoret," kata pengurus tersebut.

Para pemain, seperti Suroso tak mau bicara soal kontrak. "Silahkan tanya ke manajemen," kata Suroso.

Pelatih Timo Scheneumann menampik jika Yogi Alfian, Jaya Teguh Angga, Isack Oagai dan Samsul Huda dicoret karena menolak kontrak diturunkan. "Teknik permainan mereka tak berkembang, malah mengalami penurunan," katanya.


BIBIN BINTARIADI
Share on Google Plus

About 12paz