Pemain Sriwijaya Football Club yang terlambat latihan usai melaksanakan liburan akan dikenakan pemotonagn gaji.
Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri, H Hendri Zainuddin di Palembang, Minggu (15/5), mengatakan, manajemen sekarang menerapkan aturan bahwa bagi pemain yang tidak latihan tanpa alasan jelas, akan dipotong gaji.
Hal ini karena pemain Sriwijaya FC setelah menjamu TSW Pegasus lalu, oleh pihak manajemen diberikan liburan dan mereka wajib latihan lagi mulai 17 Mei 2011, kata dia.
Menurut dia, tim Sriwijaya FC usai liburan harus kembali latihan seperti biasa, dan bila mereka tidak hadir maka manajemen terpaksa memotong honor mereka.
Mengenai besarnya potongan setiap hari, menurut dia, minimal tiga persen dari gaji yang diterima.
Ia menjelaskan, penerapan pemotongan gaji tersebut, dimaksudkan untuk meningkatkan disiplin para pemain.
Penerapan disiplin itu, diharapkan prestasi semakin meningkat sehingga klub milik masyarakat Sumsel tersebut semakin diperhitungkan lawan.
Ketika ditanya tentang pemain Sriwijaya FC yang melaksanakan liburan, ia mengatakan, umumnya mereka pulang ke kampung halaman menemui keluarganya masing-masing.
Namun, itu tidak menjadi masalah yang penting setelah habis liburan harus ke Palembang untuk melaksanakan latihan bersama, katanya lagi. (Ant/Ol-3)
