
Sedikitnya 240 suporter asal Kota Malang, yang mengatasnamakan Pecinta sepakbola Bola Malang, Selasa (22/2/2011) sore, berangkat ke Jakarta guna melakukan aksi dan menuntut Nurdin Halid mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI.
Ratusan suporter tersebut, berangkat sekira pukul 16.00 WIB dari sebelah timur Stadion Gajayana, Kota Malang dengan menggunakan membawa spanduk berukuran besar. Ratusan suporter itu ke Jakarta akan menggunakan 4 bus, yang dipimpin langsung oleh mantan Manajer Persema Malang, Asmuri.
Kepada wartawan, Asmuri menyampaikan, tujuan utama ke Jakarta hanya satu. Yakni, akan menduduki kantor PSSI di Senayan dan menuntut Nurdin Halid tidak mencalonkan kembali sebagai Ketua umum PSSI periode yang akan datang.
"Nurdin itu sudah jelas cacat hukum. Apa? Karena dia adalah mantan narapidana. Dia tidak layak memimpin kembali PSSI. Sebab tidak mampu memberikan prestasi bagi tim nasional (Timnas)," tegas Asmuri, yang dipercaya sebagai koordinator suporter dari Malang itu.
Selain menuntut Nurdin mundur dan tidak mencalonkan lagi sebagai Ketua umum PSSI periode mendatang, ratusan suporter itu tegas Asmuri, juga meminta agar Kongres PSSI yang akan berlangsung di Bali tidak dimanipulasi.
"Kami sudah memberikan kesempatan kepada Nurdin memimpin PSSI. Oleh karena itu kami minta agar periode mendatang tidak lagi dipimpin Nurdin, yang mantan Napi itu," teriaknya lantang.
Sementara itu, Asmuri juga mengimbau bagi pemilik suara atau pengurus PSSI di daerah, agar lebih mengedepankan hati nurani dan bukan uang atau manipulasi dalam kongres mendatang. "Mari kita bangun sepakbola Indonesia lebih maju dan diakui ditingkat Asia dan Dunia," katanya. [ain/kun]