Bila tidak di Jayapura, pihaknya akan menggunakan Gelora Bung Karno, Jakarta, sebagai home base. “Namun hingga saat ini kami masih terus berusaha untuk bisa menggelar pertandingan AFC di Jayapura. Managemen tim sedang melengkapi persyaratan-persyaratan sesuai yang ditentukan Panitia Pelaksana AFC,” kata Tommy Mano, Senin (28/2).
Ia berharap seluruh suporter Persipura dan masyarakat Papua memberikan dukungan penuh atas upaya yang sedang dilakukan Panpel dan managemen Persipura untuk menggelar AFC di Stadion Mandala.
“Kami berharap dalam waktu dekat ini sudah bisa mendapatkan kepastian apakah bisa menyelenggarakan AFC di Jayapura atau tidak,” ujar Tommy.
Tommy Mano yang juga merupakan Pembina Persipura Mania ini menambahkan, walau nantinya Persipura harus menjadikan Stadion Gelora Bung Karno Jakarta sebagai home basenya, namun tetap akan ada perwakilan suporter Persipura yang dikirim ke Jakarta untuk memberikan dukungan langsung kepada Mutiara Hitam.
Wakil pengurus Persipura Mania, Frans Awom juga berharap Persipura bisa menggunakan Stadion Mandala Jayapura untuk melakoni laga kandangnya diajang AFC. “Namun jika itu tidak bisa terwujud, kami tetap siap memberikan dukungan kepada Persipura dimanapun nantinya mereka menggelar laga kandang. Persipura tidak akan berjuang sendiri, kami siap memberikan dukungan,” ujarnya.
Jika benar Stadion Mandala tidak bisa digunakan Persipura untuk ajang AFC, maka ini adalah kali ketiga perhelatan sepak bola antar tim Asia gagal diselenggarakan di Jayapura. Sebelumnya pada tahun 2005 lalu, Persipura gagal menggelar Liga Champions Asia di Jayapura karena saat itu PSSI terlambat mendaftarkan Persipura. Akibatnya Boaz Solossa Cs dicoret dari LCA.
Tahun lalu, Persipura kembali gagal menggelar LCA di Jayapura, lantaran Stadion Mandala yang menjadi markas “Mutiara Hitam” dinilai oleh tim Verifikasi tidak layak menggelar pertandingan LCA.
JERRY OMONA
