Jhonny Beukering masih berminat membela timnas Indonesia tetapi menanti kepastian masa depan kontraknya bersama Feyenoord Rotterdam.
Oktober lalu, Van Beukering sempat dipanggil memperkuat Indonesia pada laga uji coba melawan Uruguay. Sayangnya, penyerang berusia 27 tahun ini tak dapat diturunkan karena masalah paspor. Setelah mendatangani negara leluhurnya, Van Beukering kembali ke Bealnda dan secara mengejutkan bergabung ke Feyenoord Rotterdam.
Di Feyenoord Van Beukering bereuni dengan pelatih Mario Been, yang pernah menanganinya di NEC Nijmegen. Kehadiran Van Beukering diharapkan mengimbangi pasukan muda Feyenoord serta menjadi penyerang pendamping bagi ujung tombak semacam Luc Castaignos.
Terkait timnas Garuda, Van Beukering masih bersedia datang lagi ke Indonesia.
"Kalau Feyenoord tidak memperpanjang kontrak Maret nanti, saya bisa konsentrasi untuk Indonesia," tukasnya kepada RNW.
Jhonny mengaku dirinya dan kakaknya, Dennis, masih menjalin kontak dengan deputi bidang teknis BTN Iman Arif.
"Tapi sejauh ini sebatas email dan telepon. Pihak Iman sudah tahu harapan kami dan saya siap mengambil paspor Indonesia," tegasnya.
Kontrak Van Beukering di Feyenoord berakhir musim ini plus opsi perpanjangan satu tahun.
