Kecaman kubu Persib Bandung kepada wasit Suharto saat mereka dikalahkan tuan rumah Persisam Putra Samarinda, Kamis (20/1), mendapat tanggapan dari PT Liga Indonesia (LI). PT LI melalui bidang teknis perwasitan akan memanggil Suharto untuk dimintai keterangan.
Salah seorang staf Bidang Teknis Perwasitan PT Liga Indonesia, Purwanto mengaku belum tahu penyebab kartu merah yang diberikan kepada "El Loco". Untuk itu, pihaknya akan segera melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit Suharto.
"Sampai saat ini, kami belum mendapat laporan maupun rekaman pertandingan Persisam melawan Persib. Karena itu, kami belum bisa mengetahui apa sebenarnya yang terjadi saat itu," kata Purwanto seperti dikutip vivanews.com.
Kendati demikian, Purwanto berjanji akan segera memanggil Suharto. "Dalam waktu dekat ini, kami akan melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit. Kami akan mengundang perangkat pertandingan yang bertugas saat itu dan akan mencari tahu penyebab kartu merah yang diberikan terhadap Cristian Gonzales," ujarnya.
Ia mengatakan, PT LI biasanya melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit yang bertugas di LSI setiap pekan. "Mungkin, evaluasi selanjutnya akan digelar Rabu mendatang," kata Purwanto.
Seperti diketahui, wasit yang memimpin pertandingan Persisam Putra Samarinda melawan Persib Bandung di Stadion Segiri, Suharto beberapa kali mengeluarkan keputusan yang menguntungkan tim tuan rumah. Persib sebagai tamu, beberapa kali dirugikan oleh keputusan Suharto. Puncaknya saat striker Persib, Cristian Gonzales memperoleh kartu merah.
Kubu Persib binggung dengan keputusan tersebut. Pasalnya, El Loco tampak tidak melakukan kesalahan atau pelanggaran terhadap lawan. Bukan hanya bingung, Persib pun berang dengan keputusan tersebut.
Dengan kartu merah tersebut, El Loco dipastikan tidak bisa memperkuat Persib saat menghadapi Arema Indonesia (23/1) dan Persiwa Wamena (30/1). Atas keputusan tersebut, Persib pun berencana mengajukan banding. (B.98)
Salah seorang staf Bidang Teknis Perwasitan PT Liga Indonesia, Purwanto mengaku belum tahu penyebab kartu merah yang diberikan kepada "El Loco". Untuk itu, pihaknya akan segera melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit Suharto.
"Sampai saat ini, kami belum mendapat laporan maupun rekaman pertandingan Persisam melawan Persib. Karena itu, kami belum bisa mengetahui apa sebenarnya yang terjadi saat itu," kata Purwanto seperti dikutip vivanews.com.
Kendati demikian, Purwanto berjanji akan segera memanggil Suharto. "Dalam waktu dekat ini, kami akan melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit. Kami akan mengundang perangkat pertandingan yang bertugas saat itu dan akan mencari tahu penyebab kartu merah yang diberikan terhadap Cristian Gonzales," ujarnya.
Ia mengatakan, PT LI biasanya melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit yang bertugas di LSI setiap pekan. "Mungkin, evaluasi selanjutnya akan digelar Rabu mendatang," kata Purwanto.
Seperti diketahui, wasit yang memimpin pertandingan Persisam Putra Samarinda melawan Persib Bandung di Stadion Segiri, Suharto beberapa kali mengeluarkan keputusan yang menguntungkan tim tuan rumah. Persib sebagai tamu, beberapa kali dirugikan oleh keputusan Suharto. Puncaknya saat striker Persib, Cristian Gonzales memperoleh kartu merah.
Kubu Persib binggung dengan keputusan tersebut. Pasalnya, El Loco tampak tidak melakukan kesalahan atau pelanggaran terhadap lawan. Bukan hanya bingung, Persib pun berang dengan keputusan tersebut.
Dengan kartu merah tersebut, El Loco dipastikan tidak bisa memperkuat Persib saat menghadapi Arema Indonesia (23/1) dan Persiwa Wamena (30/1). Atas keputusan tersebut, Persib pun berencana mengajukan banding. (B.98)