Share |

Jika Lolos Seleksi,Jordy Siap Ikut TC Jangka Panjang


Satu lagi pemain keturunan Indonesia mengadu nasib untuk mencoba masuk tim nasional (timnas) U-23. Pemain ini adalah Jordy de Kat.


Pemuda yang 10 Januari lalu genap berusia 21 tahun itu kemarin sore bergabung di sesi latihan skuad muda Merah Putih. Jordy yang lahir di salah satu kota di Belanda, Oss, menegaskan siap membela panji Indonesia. Rasa cinta Jordy kepada negeri ini tak diragukan lagi. Apalagi, pemuda ramah ini mengakui kalau darah dirinya kental dengan ”aroma” Jawa Tengah (Jateng). Ya, kedua orang tua Jordy merupakan warga Belanda keturunan Ibu Kota Provinsi Jateng, Semarang. James de Kat dan Anna Budijantie adalah ayah serta ibu Jordy yang berasal dari Kota Lumpia itu.

”Orang tua saya dari Semarang dan saya memiliki keluarga di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Ini keinginan saya sendiri untuk masuk timnas,” kata Jordy, yang baru datang di Jakarta, kemarin pagi. ”Selain itu, kedatangan saya juga ada bantuan dari Pak Iman Arif (Wakil Bidang Teknis Bandan Tim Nasional). Orang tua juga mendukung pilihan yang saya buat. Karena, mereka juga berasal dari Indonesia, mungkin itu yang menjadi alasan,” lanjutnya. Kedatangan Jordy ke Indonesia untuk bermain sepak bola sebenarnya bukan yang pertama kali. Sebelumnya pemain bertinggi badan 173 cm ini sempat memenuhi undangan dalam acara Charity Game di Surabaya dan Malang.

Jordy tergabung dalam Indo Holland yang berlaga menghadapi Surabaya FC dan Persema Malang, beberapa bulan lalu. Untuk kedatangan sekarang, Jordy rencananya hanya sepekan di Ibu Kota. Saat ini Jordy juga tidak terlalu memiliki masalah soal adaptasi. ”Cuaca di Jakarta saja yang amat berbeda dengan di Belanda. Di Jakarta sangat panas. Tapi, soal komunikasi dengan pemainpemain lain, tidak ada masalah. Karena, saya bisa sedikit-sedikit berbahasa Indonesia,” tutur Jordy. Jordy yang mengaku membela tim junior FC Oss, klub anggota Eerste Divisie atau Divisi I Belanda, juga siap mengikuti pemusatan latihan jangka panjang. Menurutnya, mengikuti latihan dan jika diterima timnas U-23 sudah diketahui konsekuensinya.

Terlebih Jordy sudah meminta izin kepada klubnya terkait agenda yang dijalaninya sekarang. ”Saya siap. Karena, itu konsekuensi yang harus dijalani jika mau bermain untuk timnas Indonesia,” tuturnya. ”Klub mungkin akan kehilangan jika saya harus absen lama. Tapi, manajemen bilang, kalau untuk membela timnas Indonesia, tidak ada masalah,” ujar Jordy, pemain yang tidak bisa mengikuti proses seleksi karena padatnya jadwal sekolah. Tanggapan pun datang dari Pelatih Timnas U-23 Alfred Riedl. Pelatih asal Austria ini menilai kualitas seorang Jordy cukup lumayan. Hanya, dia masih akan memantau pemain ini hingga dua hari ke depan.

Sehingga Riedl belum bisa memberikan rekomendasi terkait pemain keturunan Belanda ini. ”Jordy cukup impresif dalam latihan pertamanya bersama timnas. Kami masih belum bisa menilai, karena dia juga baru sampai Indonesia. Saya melihat Jordy cukup lincah saat mengikuti latihan tadi (kemarin). Namun saya belum bisa menentukan nasibnya sekarang,” tandasnya. _ estu santoso
Share on Google Plus

About 12paz