
Masa libur pemain kesayangan Aremania, yakni Arema terasa terusik. Karena hingga kini, gaji pemain untuk Oktober, masih belum dibayar oleh pihak manajemen Arema. Pasalnya, pihak manajemen masih akan mencari sponsor yang siap bergabung dengan Arema.
Pemain yang seharusnya dimasa liburnya menerima gaji, terpaksa harus gigit jari karena gajinya belum cair. Seharusnya, saat liburan kali ini para pemain sudah dapat menikmati gaji Oktober dan memberikan hasil jerih payahnya dilapangan itu kepada keluarganya.
Kepada wartawan, Direktur Keuangan Arema, Abriadi Muhara, membenarkan gaji pemain untuk bulan Oktober itu masih belum terbayarkan. Pihak menajemen merencanakan, akan melunasi, Senin (8/11/2010). Namun ternyata rencana tesebut hanya omongkosong belaka.
Menurut Abriadi, sebenarnya, sudah ada pihak sponsor yang berjanji memberikan dana yang akan dialokasikan untuk melunasi gaji pemain tersebut. Namun, uang tersebut belum bisa cair karena masih ada urusan yang belum clear. “Kabar terakhir, dana dari sponsor ini masih tertunda karena menunggu nota kesepahaman (MoU) yang harus ditandatangani,” kilahnya, Selasa (09/11/2010).
Kalau MoU telah diteken ungkapnya, pihak manajemen Arema berjanji secepatnya akan membayar gaji para pemain itu. “Yang jelas manajemen akan terus bekerja keras agar hak-hak pemain segera dilunasi,” katanya tanpa menyebutkan identitas sponsor yang akan masuk ke Arema, setelah Ijen Nirwana dan Honda.
Lebih lanjut Abriadi mengatakan, sponsor baru itu, nantinya akan ditempatkan di papan reklame dan kostum bagian lengan. “Semoga sponsor itu clear dan gaji pemain untuk Oktober segera terbayar. Doanya untuk Aremania,” katanya.