Dua pemain PSM asal Australia, Goran Subara dan Srecko Mitrovic, divonis dokter harus beristirahat panjang. Goran demam tinggi, sementara Mitrovic kena gejala tifus.
Dokter tim PSM, dr Ahmad Azhari, kepada FAJAR di sela-sela latihan PSM di Lapangan Karebosi, Senin, 4 Oktober menyebutkan bahwa keduanya telah diperiksakan kelaboratorium RS Faisal. Hasilnya,
kondisi mereka tidak normal.
"Titer widal Mitrovic sangat tinggi. Mencapai 1/320, padahal normalnya harus negatif. Dia harus istirahat total jika mau sembuh. Pantangan penyakit tifus, tidak boleh ada aktivitas," terang Azhari.
Artinya, PSM harus siap kehilangan Mitrovic saat PSM menjamu Persipal Palu, Minggu, 10 Oktober nanti. "Kita tidak paksakan dia tampil. Tenaganya lebih dibutuhkan melawan Sriwijaya FC, 17 Oktober. Tidak apa-apa kalau dokter memberi rekomendasi seperti itu," kata Asisten Pelatih, Liestiadi.
Kondisi Subara memang lebih ringan. Tetapi stoper jangkung ini juga dikomendasikan harus istirahat.
Padahal pemain berdarah Serbia itu menjadi pemain paling dinantikan suporter, lantaran belum sekali pun tampil di hadapan penggemar PSM.
Gol tunggalnya yang menjadi penentu kemenangan PSM atas Persibo Bojonegoro membuat suporter penasaran ingin melihat kualitasnya. "Sangging fotona ji diliat di koran. Jauhku lagi datang dari Sudiang, malah sudah hujan-hujan hanya untuk lihat dia. Eh, ternyata masih sakit," celutuk Mustari, penggemar PSM saat ditemui di Lapangan Karebosi.
Subara bergabung di PSM sehari jelang laga perdana ISL melawan Persijap Jepara, 26 September lalu. Pemain ini ditransfer dari Gombak United, Liga Singapura. (aci)
Dokter tim PSM, dr Ahmad Azhari, kepada FAJAR di sela-sela latihan PSM di Lapangan Karebosi, Senin, 4 Oktober menyebutkan bahwa keduanya telah diperiksakan kelaboratorium RS Faisal. Hasilnya,
kondisi mereka tidak normal.
"Titer widal Mitrovic sangat tinggi. Mencapai 1/320, padahal normalnya harus negatif. Dia harus istirahat total jika mau sembuh. Pantangan penyakit tifus, tidak boleh ada aktivitas," terang Azhari.
Artinya, PSM harus siap kehilangan Mitrovic saat PSM menjamu Persipal Palu, Minggu, 10 Oktober nanti. "Kita tidak paksakan dia tampil. Tenaganya lebih dibutuhkan melawan Sriwijaya FC, 17 Oktober. Tidak apa-apa kalau dokter memberi rekomendasi seperti itu," kata Asisten Pelatih, Liestiadi.
Kondisi Subara memang lebih ringan. Tetapi stoper jangkung ini juga dikomendasikan harus istirahat.
Padahal pemain berdarah Serbia itu menjadi pemain paling dinantikan suporter, lantaran belum sekali pun tampil di hadapan penggemar PSM.
Gol tunggalnya yang menjadi penentu kemenangan PSM atas Persibo Bojonegoro membuat suporter penasaran ingin melihat kualitasnya. "Sangging fotona ji diliat di koran. Jauhku lagi datang dari Sudiang, malah sudah hujan-hujan hanya untuk lihat dia. Eh, ternyata masih sakit," celutuk Mustari, penggemar PSM saat ditemui di Lapangan Karebosi.
Subara bergabung di PSM sehari jelang laga perdana ISL melawan Persijap Jepara, 26 September lalu. Pemain ini ditransfer dari Gombak United, Liga Singapura. (aci)
