
PSSI akan mencari keterangan soal pernyataan Pelatih Kepala Persibo Bojonegoro Sartono Anwar yang mengungkapkan praktik suap di pertandingan melawan Persema Malang pada hari Jumat 15 Oktober 2010. Sartono akan dimintai keterangan oleh Satgas Anti Suap PSSI.
Selain Sartono, pihak Persema dan wasit yang bertugas kemungkinan juga akan dimintai keterangan.
"Kami akan meminta keterangan dari semua pihak. Pertama-tama mungkin pihak Persibo dalam hal ini Sartono Anwar," kata Wakil Ketua Satgas Anti Suap PSSI Bernhard Limbong seperti dilansir situs resmi BLI, Kamis 14 Oktober 2010.
Protes Sartono berakar dari kekalahan timnya 0-1 dari Persema di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu 9 Oktober 2010. Banyak tindakan wasit yang dianggap tidak fair dan merugikan timnya.
Pertandingan juga dipaksakan terus berlangsung meski injury time sudah habis. Di masa tambahan waktu tersebut Persibo menerima hukuman penalti yang akhirnya berujung kekalahan.
Selain masalah tudingan suap di pertandingan, Sartono juga akan diperiksa soal ucapan yang menyebut pengurus PSSI sebagai 'anggota partai terlarang'. Jika hal itu terbukti maka Sartono akan dibawa ke hukum positif.
"Artinya, ia akan kami laporkan ke pihak berwajib karena ucapannya tidak hanya menyinggung perasaan tetapi sudah mencemarkan nama baik,” tambah Limbong. (irv)