Share |

Community Shield Dihelat Malam Hari


Meski tak lagi bertanding di bulan Ramadan, Aremania siap-siap menyaksikan pertandingan Arema malam hari. Tepatnya saat Arema menjamu Sriwijaya FC pada laga community shield, di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (25/9) mendatang.
Menurut keterangan Ketua Panpel Arema, Abriadi, kick off pertandingan eksebisi yang menandai mulai digelarnya kompetisi Indonesia Super League 2010/2011 ini pada pukul 20.30 WIB, sesuai ketentuan dari PT Liga Indonesia sebagai penyelenggara.
‘’Ya, untuk pertandingan community shield, Arema menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan, Sabtu besok, kick off dimulai pukul 20.30 WIB. Pertimbangan PT Liga Indonesia yaitu sesuai dengan permintaan dari pihak sponsor,’’ terang Abriadi.
Permintaan sponsor yang dimaksud adalah terkait tayangan langsung di RCTI sebagai tv partner untuk community shield ini. Pihak RCTI seperti halnya pertandingan Inter Island cup 2010 beberapa waktu lalu bersikukuh untuk pertandingan malam hari.
Sementara itu, hingga kemarin siang, manajemen Arema ternyata belum menerima surat resmi dari PT Liga Indonesia untuk penyelenggaran community shield tersebut. Sehingga proses perizinan dari pihak kemanan masih belum diproses.
Sedangkan untuk harga tiket pertandingan cukup bergengsi itu, panpel Arema memutuskan sama dengan harga tiket laga home Arema pada laga resmi ISL musim lalu, yaitu ekonomi Rp 25 ribu, VIP Rp 75 ribu dan VVIP Rp 100 ribu.
‘’Keputusan untuk harga tiket sudah final dengan harga ekonomi Rp 25 ribu, VIP 75 ribu dan VVIP Rp 100 ribu,’’ sebut Abriadi tetap yakin dengan animo Aremania bakal memadati stadion Kanjuruhan untuk menyaksikan laga Arema.
Untuk itu, panpel Arema siap mencetak tiket dalam jumlah normal seperti laga home Arema pada umumnya. Yaitu tiket ekonomi sekitar 30 ribu lembar, tiket VIP sekitar 2500 lembar dan tiket VVIP sekitar 230 lembar.
Lalu untuk pembagian keuntungan dari hasil penjualan tiket tersebut, antara panpel Arema dan PT Liga Indonesia sebagai penyelenggara community shiled ini masih belum ada penjelasan lebih lanjut.
Pastinya CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono mengaku pihaknya menyiapkan match fee untuk tim pemenang Rp 60 juta, sedangkan tim yang kalah Rp 40 juta. Selain itu, akomodasi untuk tim yang bertanding juga ditanggung PT Liga Indonesia.
Terlepas hasil penjualan tiket ini, panpel Arema menghimbau Aremania pada pertandingan Sabtu malam nanti, agar tidak membawa petasan atau kembang api yang berpotensi bisa merugikan tim Arema sendiri.
‘’Kita himbau Aremania agar jangan membawa petasan, karena sebelumnya kita sudah mendapatkan peringatan. Saya harap nanti petugas portir dan polisi di depan pintu masuk bersikap tegas untuk merazia petasan,’’ tegas Abriadi. (bua/avi)
Share on Google Plus

About 12paz