PSSI mendukung keputusan pelatih tim nasional (timnas) Indonesia Alfred Riedl mencoret Boaz Salossa dan Ian Kabes dari training camp. Nugraha juga menilai keduanya terancam mendapat sanksi disiplin.
Boaz dan Kabes tak menunjukkan batang hidungnya pada sesi latihan timnas, hingga Rabu 18 Agustus 2010. Keduanya juga sulit dihubungi. Riedl pun mencoret mereka dari pemusatan latihan tahap pertama.
Sekjen PSSI Nugraha Besoes menegaskan pihaknya mendukung sepenuhnya keputusan Riedl. Menurutnya, PSSI bahkan akan mengusut ketidakhadiran kedua pemain tersebut.
"Setiap pemain yang tidak memenuhi panggilan tim nasional pastinya PSSI akan mengambil langkah disiplin," kata Nugraha di kantor PSSI, Kamis 19 Agustus 2010.
"Ya, pastinya akan ada sanksi bagi yang tidak memenuhi panggilan. Kami masih menunggu laporan BTN (Badan Tim Nasional ) dan Komdis (Komisi Disiplin) akan memprosesnya," ujarnya menambahkan.
Meski demikian, pintu bagi Boaz dan Kabes untuk membela timnas Indonesia masih terbuka. Pasalnya, Boaz dan Kabes masih diharapkan untuk datang pada TC tahap kedua yang akan digelar Oktober 2010 mendatang.
"Semua ada aturannya, dalam hal ini BTN masih menunggu mereka hingga Oktober. Jika masih tidak datang juga maka diberi sanksi melalui proses yang berlaku. Tidak benar jika seorang pemain tidak ingin dipanggil, dan hingga saat ini kami mencari alasan mengapa keduanya tidak datang. Kami juga berusaha menanyakan Pengprov Papua," kilah Nugraha.
Nugraha menambahkan, rencana ujicoba timnas Indonesia, yang dirumorkan dengan Argentina dan Brasil, hingga kini masih belum bisa dipastikan. Nugraha mengaku belum ada yang resmi dan masih menunggu konfirmasi BTN.
