
Laga digelar sebagai rangkaian pertandingan amal untuk dua tokoh sepakbola Indonesia asal Malang dan Surabaya. Setelah Rabu kemarin mempersembahkan aksi untuk Lucky Acub Zainal, kini giliran tim memberikan penghargaan kepada Rusdy Bahalwan.
Pertandingan berjalan menarik pada babak pertama. Garuda Putih yang menderita kekalahan telak pada pertandingan pertama di Gajayana sepertinya tak mau kembali kehilangan muka. Permainan pendek merapat diperagakan duet motor lini tengah mereka, Ahmad Bustomi dan Eka Ramdani. Tim juga diperkuat dua pemain berkemampuan bagus seperti Arif Suyono dan Siswanto sehingga banyak merepotkan Garuda Merah.
Peluang pertama tercipta pada menit ke-17 ketika Dendy Santoso menguji kebolehan kiper Dimas Galih. Tiga menit kemudian, Jaya Hartono memasukkan Andik Firmansyah dan mengganti Arif Suyono yang cedera. Hadirnya pemain asli Surabay itu menambah daya gedor Garuda Putih. Lima menit bermain, Andik mempertontonkan aksi individual menawan di sayap kanan, meski belum mampu merobohkan ketangguhan Galih di bawah gawang.
Galih kembali beraksi pada menit ke-33 ketika mementahkan tendangan jarak jauh M. Nasuha dari jarak sekira 30 meter. Meski mendominasi babak pertama, Garuda Putih gagal menciptakan gol.
Garuda Merah ganti menguasai pertandingan pada babak kedua. Baru 20 detik pertandingan berjalan, sebuah kerja sama cepat Kim Kurniawan dan Johan Juansyah membuat Deddy Gusmawan terlepas sendirian di depan. Sayangnya, Deddy tidak sigap mengubah peluang tersebut menjadi gol.
Peluang berikut muncul pada menit ke-73, tapi sayang Atep terlalu lama melakukan kontrol bola sehingga Iswan Karim bisa menguasai keadaan dan mengamankan gawangnya. Jelang 15 menit terakhir pertandingan, peluang mulai jarang tercipta. Kapten pengganti Taufik mencoba peruntungan melalui tendangan jarak jauh, tapi tidak menemui sasaran.
Jaya Hartono memasukkan Alessandro Trabucco pada menit ke-78 untuk membangkitkan tekanan Garuda Putih. Sayangnya, aksi individual Trabucco terhadang waktu. Tak cukup waktu diperolehnya untuk memberikan dampak yang diinginkan. Garuda Putih hanya satu kali berhasil mengancam gawang lawan pada pengujung pertandingan lewat tendangan terarah Siswanto. Namun, kiper pengganti Aji Saka mampu mementahkannya hanya jadi tendangan penjuru.
Hingga pertandingan berakhir, kedudukan tetap imbang tanpa gol. Dua pemain keturunan Indonesia, Kim Kurniawan dan Irfan Bachdim, bermain penuh dalam pertandingan ini. Berbeda dengan pertandingan pertama, kali ini mereka saling berhadapan.
Susunan pemain:
Garuda Merah Dimas Galih / Aji Saka (46'); Benny Wahyudi / Irfan Raditya (46'), Bobby Satria / Djayusman Triasdi (46'), Deddy Gusmawan, M. Nasuha; Ferry Ariawan, Atep, Hariono, Kim Jeffrey Kurniawan; Airlangga Sucipto / Taufik (46'), Johan Juansyah.
Garuda Putih Iswan Karim / Deni Marcel (74'); M. Robby, Juan Revi, Wildansyah, Taufik Kasrun; Ahmad Bustomi, Eka Ramdani / Alessandro Trabucco (78'), Arif Suyono / Andik Firmansyah (17'), Siswanto; Dendy Santoso / Purwaka (53'), Irfan Bachdim.