Kepolisian Wilayah Kota Besar (Polwiltabes) Bandung mencabut izin pertandingan Persib Bandung di Stadion Siliwangi. Persib harus mencari stadion baru saat akan menjamu Persiba Balikpapan pada Rabu 26 Mei 2010 mendatang.
"Jangan dianggap main-main saat saya bilang izin akan dicabut kalau oknum bobotoh rusuh," ujar Kapolwiltabes Bandung, Kombes Pol Imam Supeno kepada wartawan di Bandung, Kamis 20 Mei 2010.
Menurutnya, polisi menerima banyak laporan dari masyarakat tentang perilaku oknum bobotoh seusai pertandingan Persib melawan Sriwijaya FC di Siliwangi, Senin 17 Mei 2010. Laporan mulai dari pengrusakan rumah, kaca mobil pecah karena dilempar batu dan lain sebagainya.
"TNI dan Polri pun banyak yang jadi korban oknum bobotoh," ujarnya.
Atas pengaduan tersebut, ia mengevaluasi dan memutuskan tidak akan mengeluarkan izin pertandingan Persib melawan Persiba pada 26 Mei 2010 di stadion Siliwangi.
"95-99% saya cabut izin pertandingan Persib pada 26 Mei 2010 esok. Walaupun panpel mengajukan izin tanpa penonton tetap kita tolak," ujarnya.
Menurutnya, kebanyakan oknum bobotoh tersebut berasal dari luar Kota Bandung. Oknum bobotoh yang berasal dari luar Kota Bandung biasanya sudah menyiapkan diri dengan senjata seperti ketapel.
"Jangan-jangan ini masalah internal Persib. Ada oknum yang ingin menghancurkan Persib," ujarnya.
Sedangkan untuk pertandingan Persib melawan PSM Makassar pada 30 Mei 2010 polisi akan mengevaluasi lagi. Hasil evaluasi tersebut akan menentukan apakah Persib dapat berlaga di stadion Siliwangi lagi atau tidak. (one)
Laporan: Iwan Kurniawan/Bandung
